Puskesmas Perdana Terpilih Sebagai Puskesmas Berprestasi



Ketua tim penilai lomba puskesmas berprestasi Hj. Eniyati bersama tim saat melakukan penilaian di Puskesmas Perdana Kecamatan Sukaresmi, Senin (25/05/2015).

KRAKATAURADIO.COM, SUKARESMI - Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Perdana Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Pandeglang, terpilih sebagai Puskesmas berprestasi tingkat Kabupaten Pandeglang tahun 2015. Untuk prestasinya itu Puskesmas Perdana mewakili Kabupaten Pandeglang menjadi nominasi Puskesmas berprestasi tingkat Provinsi Banten.

Tim Penilai Kabupaten Pandeglang yang juga Sekretaris Dinkes Pandeglang H. Didi Mulyadi, SKM, M.Kes mengatakan, Pemkab Pandeglang menaruh perhatian terhadap upaya pelayanan guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

“Pemkab selalu memberikan perhatian yang serius kepada Puskesmas yang ada, karena Puskesmas merupakan unsur terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” katanya.

Didi mengungkapkan, apa yang dilihat oleh tim juri tingkat provinsi saat ini, bukanlah hal yang dipersiapkan untuk perlombaan saja. “Akan tetapi ini merupakan agenda rutin Puskesmas dan kegiatan ini diakui keberadaannya oleh masyarakat di Kecamatan Sukaresmi,” ungkapnya.

Ketua Tim Penilai Lomba Puskesmas berprestasi Kabupaten Pandeglang, Hj. Eniyati mengatakan, kriteria penilaian lomba Puskesmas berprestasi sangat komplek mencakup 17 indikator.

“Selain harus mempresentasikan kinerja Puskesmas selama setahun, Indikator lainnya yang dinilai antara lain manajemen Puskesmas, administrasi Puskesmas, dan kinerja pelayanan dasar selama tahun 2014,” ujar Eniyati.

Selain itu, tambah Eni, Puskesmas berprestasi harus didukung program inovasi seperti adanya kemitraan dengan masyarakat, klinik gizi, sanitasi serta adanya pengelolaan limbah cair, ruang khusus pencegahan infeksi, dan lain-lain.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Perdana, Jajat Mahrojat mengaku bangga atas raihan prestasi tersebut. Menurutnya, beberapa inovasinya antara lain kegiatan kemitraan tokoh agama setempat dalam rangka penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.