Presiden Jokowi Hadiri Milad 100 Tahun Mathlaul Anwar

Presiden Jokowi saat memberikan sambutan di acara Milad Mathlaul Anwar (MA) ke 100 tahun, di alun-alun Pandeglang, Provinsi Banten, Sabtu (08/08/2015).

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri peringatan Milad Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam, Mathlaul Anwar yang ke 100 tahun (seabad) di alun-alun Pandeglang, Provinsi Banten, Sabtu (08/08/2015).

Dalam sambutannya, Jokowi mengatakan, MA sudah berjasa dalam mencerdaskan Indonesia dalam bidang pendidikan dan keagamaan. Hal itu, kata dia, dilakukan sesuai dengan tujuan pendiri MA.

“Tema besar Muktamar yang mengusung kata kunci meningkatkan peran Mathlaul Anwar dalam mencerdaskan bangsa, tema ini mencerminkan komitmen kita semuanya untuk melanjutkan keteladanan dan nilai-nilai luhur pendiri gerakan ini yaitu K.H Muhammad Yasin, K.H Tb. M. Shaleh dan K.H Mas Abdurrahman. Untuk itu, saya ucapkan terima kasih kepada para sesepuh, alim ulama, keluarga besar MA atas peran aktifnya dalam pencerdasan diseluruh tanah air,” ucap Jokowi dihadapan ribuan peserta Milad.

Jokowi menambahkan, Mathlaul Anwar harus dapat memanfaatkan modal sosial dan modal kultural, sehingga dapat memantapkan jati diri sebagai organisasi yang mengayomi lapisan masyarakat dan mendorong kerukunan antar umat beragama.

“Sebagai Ormas Islam terbesar dan tertua di tanah air, MA memiliki modal sosial, memiliki modal kultural yang luar biasa dalam ikut mensukseskan akidah pembangunan di negara kita Indonesia. Kedua modal itu harus dapat diterapkan secara signifikan dalam mengatasi beragam peradaban yang sekarang ini kita hadapi,” paparnya.

Jokowi hadir bersama Menteri Agama Lukman Hakim Saefudin, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Tedjo Edy Purjiatno.

Selain itu, hadir pula Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Sutiyoso, Plt Gubernur Banten Rano Karno, Kapolda Banten Brigadir Jenderal (Brigjen) Polisi Boy Rafli Amar, Pangdam III/Siliwangi, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Dedi Kusnadi Thamim, Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi dan ribuan peserta Mathlaul Anwar. (Mudofar)