Irna: Relokasi Badak Bercula Satu Perlu di Kaji Terlebih Dahulu



KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Bupati Pandeglang, Irna Narulita menyatakan, wacana pemerintah pusat yang akan merelokasi badak bercula satu yang berada di Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) ke luar Banten, harus dikaji terlebih dahulu.

"Ouh ia mudah-mudahan jangan. Itu kan ikon Pandeglang. Jadi ini menjadi pertimbangan juga. Itu kan baru wacana dari (pemerintah) pusat. Tapi sejauh mana pemeliharaannya terhadap satwa-satwa yang dilindungi negara. Mudah-mudahan jangan sampai keluar dari Pandeglang, itu kan simbol kita,” ungkapnya kemarin.

Irna menuturkan, pihaknya akan mengkaji wacana tersebut. Menurut dia, jika relokasi yang dilakukan oleh Pusat memang bertujuan menyelamatkan keberadaan satwa yang hampir punah tersebut, ia tak mempersoalkan. Namun, rencana relokasi pun harus terlebih dahulu melalui proses kajian yang mendalam.

“Kita juga harus benar mengkaki maslahat dan madharatnya. Kalau memang madharat ya kita juga harus bisa mempertahankan, kalau emang untuk maslahat ternyata memang ada berapa ekor lagi, gitu. Dan Pemerintah Pandeglang kan sifatnya hanya memantau saja. Selebihnya memang adalah tanggungjawab semua tapi Negara yang khusus menangani hal itu,” imbuh dia.

Untuk diketahui, Pemerintah Pusat mewacanakan akan memindahkan sebagian populasi badak jawa. Namun hal tersebut mendapat penolakan keras dari sejumlah elemen di Kabupaten Pandeglang yang menganggap Badak bercula satu sudah menjadi ikon Kabupaten Pandeglang. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.