Warga Carita Dambakan Jalan Mulus


Aksi demo yang dilakukan puluhan massa dari Aliansi Masyarakat Carita Menggugat (AMCM) di jalur wisata Carita, Rabu (25/01/2017).

KRAKATAURADIO.COM, CARITA - Puluhan massa dari Aliansi Masyarakat Carita Menggugat (AMCM) dan masyarakat di Kecamatan Carita, menggelar aksi demonstrasi menuntut kepada pemerintah agar membangun jalan mulus. Hal itu didasari karena kawasan Carita merupakan salah satu tempat pariwisata favorit di Kabupaten Pandeglang. Namun, saat ini kondisi infrastruktur jalan di salah satu ikon wisata di Pandeglang tersebut sudah banyak yang rusak.

“Lagi lagi kita diharuskan menolak sebuah perlawanan agar pemerintah baik dari pusat, pemprov dan pemkab tidak buta, tidak tuli agar mereka segera membangun jalan wisata Carita. Melihat contoh sekarang, bagaimana wisatawan akan berkunjung kalau jalannya seperti kubangan kerbau saudara-saudara,” ujar salah satu Kordinator Lapangan (Korlap) aksi, Atang Maulana melalui pengeras suara.

Menurut Atang, infrastruktur jalan yang memadai menjadi kebutuhan dasar yang penting bagi masyarakat untuk disediakan oleh pemerintah. Namun, sejauh ini, tambah dia, pemerintah dirasa tidak serius dalam menaikkan pamor wisata di Pandeglang, karena pembiaran jalan yang rusak.

Kolap aksi lainnya, Franky mengatakan, kondisi wisata di Carita semakin tahun semakin memburuk. Hal ini lantaran, buruknya kondisi infrastruktur.

“Selamat datang di wisata (mobil) tronton, jalan carita sudah tidak layak dilewati oleh kendaraan-kendaraan. Sudah tidak nyaman lagi pejalan-pejalan dan mereka (penguasa) berfikir ini jalan milik mereka. Wahai penguasa-penguasa ini rakyatmu, rakyatmu menderita,” katanya melalui pengeras suara.

Dalam aksi kali ini massa menyoroti permasalahan pembangunan infrastruktur yang ada di Kecamatan Carita, diantaranya jalan rusak, jembatan rusak serta Penerangan Jalan Umum (PJU) di wilayah Carita-Labuan.

Aksi ini dipusatkan di tiga tempat, diantaranya didepan Perum Carita, di jembatan depan Hotel Lippo Carita dan di Patung KB, Kecamatan Labuan. Dalam aksinya, massa sempat menghentikan mobil tronton yang lewat diarea demo. Selain menghentikan mobil tronton, massa juga sempat menghentikan mobil plat merah milik pemerintah.

Aksi ini mendapat pengawalan ketat dari anggota kepolisian Polres Pandeglang. Setelah menyuarakan aspirasinya, massa membubarkan diri di area Patung KB Labuan. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.