Pekerjaan Jalan Akan Dimulai Bulan Juni



Ruas jalan di Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang.

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Pandeglang, Anwari Husnira mengatakan, pekerjaan jalan yang kewenangannya milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, akan dimulai pada bulan Juni 2017. Rencana tersebut diakuinya molor selama 2 bulan karena kendala teknis.

“Kalau kami ini karena mayoritas pekerjaan itu ada diposisi lelang, mungkin setelah proses lelang (pengerjaan jalan rusak) baru kita kerjakan. Syukur alhamdulillah sekarang itu udah ada beberapa pekerjaan yang proses lelangnya sudah selesai. Kemungkinan di bulan Juni sudah banyak pekerjaan yang akan dikerjakan,” ujar Anwari kepada Krakatau Radio, Rabu (31/05/2017).

Sebelumnya ia mengatakan akan mulai mengerjakan pengerjaan pembangunan infrastruktur pada bulan April. Ia menuturkan, faktor molornya waktu pengerjaan jalan dikarenakan kendala teknis yang ada di Unit Layanan Pengadaan (ULP).

(Baca: Sebanyak 203 Paket Kegiatan Siap Dilaksanakan Dinas PUPR Pandeglang Tahun Ini)

“Terhambatnya pada saat itu pada proses lelang saja. Kadang-kadang kan proses lelang kemarin itu ada kejadian ini skalanya nasional. Ada server dari Telkom yang terganggu. Makanya hal itu ada keterlambatan beberapa minggu,” ujar dia.

Anwari menyebutkan, perbaikan jalan tersebar di 35 Kecamatan di Kabupaten Pandeglang, dimana total anggaran yang digelontorkan Pemkab Pandeglang untuk perbaikan jalan di tahun ini sebesar Rp 180 miliar.

“Itu peningkatan dari tahun kemarin. Kalau dilihat itu mayoritas cor beton. Banyak yang akan dituntaskan di tahun ini. Kalau secara rinci dilihat di LPSE,” imbuhnya.

Menurut Anwari, yang paling penting adalah melakukan perawatan terhadap semua jalan yang sudah diperbaiki. Oleh karena itu, lanjutnya, semua pihak diharapkan ikut melakukan pengawasan terhadap perbaikan jalan di Kabupaten Pandeglang agar dilakukan sesuai aturan.

“Saya berharap masyarakat bersabar dengan situasi lambatnya pekerjaan ini. Kedua, mari kita awasi bareng-bareng supaya pekerjaan oleh pihak ketiga itu bisa dikerjakan dengan baik dan semaksimal mungkin,” imbuh dia. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.