Pj Sekda Nyatakan Kritik Dimyati Terhadap Bupati Tidak Mengganggu Roda Pemerintahan



Pj Sekda Pandeglang, Fery Hasanudin (kedua dari kanan), mendampingi anggota MPR Dimyati Natakusumah yang tengah memberikan sosialisasi 4 pilar kebangsaan di aula Hotel S Rizki Pandeglang, Minggu (21/05/2017).

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Pelaksana Jabatan (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Pandeglang, Fery Hasanudin mengatakan, kritik yang disampaikan anggota DPR RI Dimyati Natakusumah terhadap kepemimpinan Bupati Pandeglang, Irna Narulita yang dianggap sudah keluar dari trek yang diharapkannya, tidak menggangu terhadap roda pemerintahan Kabupaten Pandeglang.

“Ya tidak lah, gak ada. Biasa itu mah,” kata dia saat menghadiri Sosialisasi 4 pilar kebangsaan di aula Hotel S Rizki Pandeglang, Minggu (21/05).

Saat didesak pertanyaan apakah kritik yang disampaikan Dimyati merupakan kritikan yang baik kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, Fery enggan mengomentari lebih jauh.

“Ya ngoreksi aja, kritik itu. Ya kritik aja, kritik untuk membangun ya kita sikapi aja. Kalau dia kritik itu positif kita lebih optimal kepada kondisi yang sekarang,” tambah dia.

Sebelumnya, suami dari Bupati Pandeglang Irna Narulita, Dimyati Natakusumah menyatakan, Irna sudah keluar dari trek sebagai Bupati Pandeglang. Selain itu, ia mengeluarkan pernyataan bahwa kepemimpinan Irna Narulita dan Tanto Warsono Arban selaku Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang untuk satu periode saja.


“Irna dan Tanto ini jalan satu periode saja. Begitu melihat sikon yang ada sampai tahun 2021 saja, karena yang namanya saya sebagai orang yang mengusung, orang yang mensupport Irna dan Tanto jadi Bupati dan Wakil Bupati, saya melihat ibu Irna ini kan beban tanggungjawabnya sungguh berat. Sayangnya faktor dasarnya itu tadi, saya melihat istri saya ini harusnya lebih kepada pengajian, kepada keagamaan,” ujar Dimyati kepada Krakatau Radio, Jumat (28/04/2017). (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.