BPBD Masih Kekurangan Mobil Damkar



KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang, mengaku masih kekurangan mobil pemadam kebakaran (Damkar) untuk mengatasi musibah kebakaran di 35 kecamatan di Kabupaten Pandeglang. Idealnya, BPBD memiliki sebanyak 8 unit Damkar.

Kepala BPBD Pandeglang, Dadi Supriyadi mengatakan, terkait banyaknya kebutuhan mobil damkar, menurut dia, karena luasnya wilayah Kabupaten Pandeglang. Dadi menyatakan, jika kebutuhan itu sudah dipenuhi, maka kendaraan tersebut tidak akan ditempatkan pada satu lokasi, tapi akan disebar agar penanganan ketika terjadi kebakaran lebih cepat.

“Memang idealnya kalau kita untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat, cuma kita terkendala alat dengan peralatan mobil Damkar, jadi kita gak bisa sekaligus. Sekarang kami tadinya ingin buka posko-posko di beberapa wilayah. Sementara ini buka posko di Panimbang,” kata dia.

Menurut dia, pada 2018 terdapat alokasi anggaran dari APBD Kabupaten Pandeglang untuk pengadaan satu unit mobil damkar.

“Insha Allah 2018 karena kita ada pengadaan mobil Damkar baru, buka posko di Labuan. Kedepan saya ingin buka posco di Picung atau Bojong. Minimal ada 3 posko aja dulu. Posko utama itu Pandeglang,” ujarnya.

Dadi menjelaskan, dengan adanya 3 posko penempatan mobil Damkar, maka pelayanan kepada masyarakat akan lebih cepat. Nantinya, setelah ada penambahan unit Damkar, pihaknya akan menjadikan gedung Shelter Tsunami di Labuan sebagai posko kebencanaan.

“Posko Labuan untuk daerah (Kecamatan) Carita, Pagelaran dan Menes. Posko di Panimbang untuk (Kecamatan) Cigeulis, Munjul, Angsana dan Sukaresmi dan Picung untuk (Kecamatan) Bojong, Sindangresmi itu dari posko Picung. Insha Allah juga karena Shelter Tsunami itu kan sedang proses serah terima dari (pemerintah) pusat ke daerah, nanti poskonya di bangunan Shelter. Nanti bukan kebakaran saja tapi posko kebencanaan. Damkar ada disana, tangki, perahu karet dan kapal yang saat ini ada di Sumur akan ditarik ke Labuan,” tambah dia. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.