Bupati Kunker, Warga Sampaikan Aspirasi

Bupati Pandeglang, Irna Narulita saat kunjungan kerja di Kecamatan Menes, Rabu (11/07/2018).
KRAKATAURADIO.COM, MENES - Bupati Pandeglang, Irna Narulita melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di Kecamatan Menes, Rabu (11/07/2018). Dalam kunjungan tersebut, Irna mengajak Sekretaris Daerah (Sekda) Ferry Hasanudin, Wakil Ketua DPRD Pandeglang dari Fraksi Gerindra Erin Fabiana Anshori, para Asisten Daerah (Asda), Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dihadiri satuan Muspika, tokoh agama dan ratusan warga.

Irna mengatakan, maksud dan tujuan dari Kunker tersebut yakni untuk menampung aspirasi langsung dari masyarakat. Selain itu untuk merencanakan program pembangunan di tahun mendatang.

“Menes ini luaf biasa, kota pendidikan, semua kegiatan ada disini yang semuanya harus kita jaga. Pembagunannya akan kita tuntaskan, akan kita bangun. Tapi setelah dibangun tolong dirawat agar manfaatnya dapat bisa dirasakan lama,” kata Irna dalam sambutannya.

Menurut dia, dengan keterlibatan masyarakat secara langsung maka kualitas pembangunan akan semakin baik.

“Mohon dikontrol, dikawal, dijaga juga agar nyaman dilihat dan bisa juga menjadi kebanggaan masyarakat,” tambah dia.

Kunker tersebut dimanfaatkan warga untuk menyampaikan aspirasinya secara langsung. Sesi tanya jawab yang dipimpin Sekda Pandeglang, Ferry Hasanudin tersebut kebanyakan mengenai sektor infrastruktur jalan.

Kepala Desa Cigandeng, Sukma yang pertama kali menyampaikan aspirasi. Menurut Kades yang baru menjabat selama empat bulan tersebut, usulan tersebut merupakan aspirasi dari para Kades di 12 Desa yang ada di Kecamatan Menes.

Usulan tersebut antara lain terkait pembangunan jalan yang menghubungkan Cigandeng-Kananga, Alaswangi-Kananga, Menes-Tegalwangi, Sukamanah-Pulosari, Jalan Pakojan-Pasirkalapa, jalan kampung Muruy-Karyasari, bangunan Taman Kanak-kanak (TK) yang roboh di Desa Kananga dan Desa Cilabanbulan, serta sarana prasarana lainnya.

Selain itu, aspirasi mengenai kesulitan dalam pembuatan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan juga disampaikan oleh para kader di Menes, keterlambatan penerimaan gaji yang disampaikan para guru dan aspirasi lainnya.

Menanggapi hal ini, Irna mengatakan, usulan tersebut sudah dicatat oleh pihaknya dan segera akan ditindaklanjuti. Namun, mengenai usulan pembangunan, ia meminta agar pihak Kecamatan dan Binwil Menes, untuk membuat skala prioritas.

“Ini jadi masukan yang sangat berharga. Makanya pak Camat yang hasil Musrenbang Kecamatan kan tidak bisa semuanya direalisasi tolong dibuat skala prioritas. Prioritas pertama bangun A, prioritas kedua bangun B. Kami hanya bisa membangun dari 10 usulan kami hanya bisa mencover 5 kegiatan, tapi tadi sudah dibuat skala prioritasnya,” ujar dia. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.