Bosan Menunggu, Warga 3 Desa Bangun Jalan Secara Swadaya

Kepala Desa Kawoyang bersama masyarakat melakukan gotong royong membangun jalan, Minggu (16/09/2018).
KRAKATAURADIO.COM, CARITA - Dianggap masih lama untuk dibangun, masyarakat di tiga Desa yakni Desa Kawoyang, Cinoyong dan Sukanegara di Kecamatan Carita, akhirnya terpaksa melakukan swadaya dan menggalang dana untuk membangun sepanjang jalan Kawoyang-Cinoyong tepatnya di Kampung Kadubetus, Desa Kawoyang, Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang.

Ketua Pelaksana, H. Rahmat mengungkapkan, jalan di wilayahnya sudah puluhan tahun mengalami kerusakan yang cukup parah. Bahkan, kata dia, kerusakan jalan itu banyak menyebabkan kecelakaan dan membuat warga berjatuhan saat melintas jalan tersebut.

“Terutama yang sangat membahayakan sehingga banyak memakan korban itu di tanjakan, karena selain jalan rusak parah hanya beralaskan kerikil dan tanah, tanjakannya juga sangat curam. Makanya tidak sedikit masyarakat yang beraktivitas mengeluhkan kondisi itu,” ungkap Rahmat, Minggu (16/9).

Ditambahkannya, meskipun sudah rusak dan menyebabkan kerugian terhadap warga sekitar, namuan pada kenyataannya, hingga saat ini jalan itu belum juga tersentuh Pemkab Pandeglang untuk dilakukan pembangunan.

"Sudah puluhan tahun belum dibangun oleh Pemkab Pandeglang. Padahal masyarakat benar-benar mengharapkan jalan ini segera dilakukan pembangunan," keluhnya.

Atas dasar kondisi itu, disepakati oleh masyarakat yang mendapatkan dukungan dari tiga Kepala Desa (Kades) yakni, Kades Kawoyang, Cinoyong dan Sukanegara, untuk melakukan iuran dan menggalang dana ke berbagai pihak guna membangun jalan yang benar-benar kondisinya rusak terutama tanjakan.

“Alhamdulillah, dari swadaya masyarakat Kades dan berbagai pihak lainnya kami dapat bergotong royong memulai melakukan pembangunan tanjakan yang dianggap rusak parah,” jelasnya.

Kepala Desa Kawoyang, Masrudi menegaskan, pihaknya sangat support terhadap keinginan masyarakat melakukan swadaya untuk membangun jalan milik Kabupaten yang keadaannya rusak tersebut.

Ia juga membenarkan jalan itu sudah lama tak tersentuh pembangunan, dan bahkan kerap ia yang selalu mendapat aduan.

“Sebetulnya jalan Bengras-Kawoyang sedang dilakukan pembangunan oleh Pemkab Pandeglang. Tapi, itu tadi pembangunan yang sedang berjalan itu belum seluruhnya mengakomodir seluruhnya. Makanya, masyarakat berinisiasi melakukan swadaya untuk membangunnya. Saya sangat mendukung sekali kemauan itu, karena dapat menumbuh kepedulian seluruh masyarakat,” kata Masrudi disela-sela gotong royong.

Hasil laporan para panitia pelaksana swadaya pembangunan jalan, ungkap dia, sampai saat ini dana yang dapat terkumpul dari semua element masyarakat berjumlah kurang lebih Rp 29 juta. Dana itu, kata dia, bakal diterapkan ketiga titik tanjakan yang mengalami kerusakan parah yakni, tanjakan Kadubetus, Kawoyang dan Cibugel.

“Kami menilai anggaran itu belum cukup, mudah-mudahan anggarannya bertambah lagi dari masyarakat yang ingin menyumbang. Anggaran itu juga kami lakukan pembangunannya bukan diaspal, akan tetapi pengecoran,” pungkasnya.

Sementara, Camat Carita, Suntama menyatakan, untuk pembangunan jalan Bengras-Pasirgandu Desa Kawoyang bakal diusulkan kembali agar dilakukan pembangunan. Belum dibangun keseluruhan, kata dia, karena keterbatasan anggaran, makanya saat ini dibagun secara bertahap.

“Insya Allah dalam Musrenbang nanti kami bakal kembali mengusulkan agar pembangunannya dilanjutkan kembali pada tahun 2019 nanti," kata camat saat meninjau gotong royong pembangunan jalan. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.