Didepan Jokowi, Warga Ini Curhat Mengenai Usaha Es Kelapa Mudanya

Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berbincang bersama masyarakat Kampung Siaga Bencana, di Alun-alun Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Banten, Senin (18/02/2019).
KRAKATAURADIO.COM, PANIMBANG - Ada hal menarik terjadi saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang perwakilan masyarakat Kampung Siaga Bencana (KSB) di Desa Panimbang Jaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Banten, untuk maju ke panggung. Warga yang maju tersebut awalnya menceritakan mengenai kesiapsiagaan masyarakat. Namun ia juga memilih curhat langsung kepada Presiden mengenai usahanya berjualan es kelapa muda yang sudah 3 bulan tutup karena musim hujan.

Awalnya, Jokowi mengundang siswa SDN dan SMA untuk mempraktekkan simulasi bencana gempa bumi. Setelah selesai, Jokowi mempersilahkan masyarakat untuk maju.

“Sekarang yang dari kampung siaga bencana, tunjuk jari siapa yang mau maju,” katanya saat sambutan dalam kegiatan Peningkatan Kesiapsiagaan Masyarakat Melalui Taruna Siaga Bencana (Tagana) Masuk Sekolah dan Kampung Siaga Bencana, yang digelar di Alun-alun Panimbang, Senin (18/02).


Salah satu masyarakat yang beruntung ditunjuk Jokowi yakni Ahmad Suryadi. Presiden kemudian bertanya apa saja yang sudah dikerjakan di KSB saat masa tanggap darurat bencana.

“Alhamdulillah pak, kejadian kemarin terjadi tsunami kami terus bergerak selama 24 jam bersama pak ketua dan pak Camat kami turun langsung ke kampung-kampung. Ngasih bantuan pertolongan dan barangkali ada masyarakat yang mau mengungsi kami sudah mempersiapkan kendaraan tersebut,” kata Ahmad.

Jokowi kemudian bertanya profesi Ahmad sehari-hari.

“Kalau hari-hari biasanya itu berarti ngapain,” tanya Jokowi.

“Kalau hari biasa saya jualan es kelapa muda pak. Kebetulan sekarang itu lagi musim hujan udah 3 bulan pak, semenjak tsunami,” jawab Ahmad.

“3 bulan ngapain,” tanya Jokowi kembali.

“Gak usaha-usaha, serius pak,” katanya.

Mendengar jawaban itu, Jokowi beserta masyarakat dan tamu undangan yang hadir pun tertawa.

“Waduh, ini dari urusan bencana masuk es kelapa muda. Udah, oke, nangkep nangkep nangkep,” imbuh Jokowi.


Usai bertanya, orang nomor satu di Indonesia itu mempersilahkan Ahmad beserta dua siswa sekolah untuk kembali ke tempat semula. Mereka pun diberikan hadiah berupa foto saat berbincang dengan Presiden.

“Jadi nanti dari Tagana dari BNPB akan melakukan sosialisasi dalam rangka memberikan pelajaran-pelajaran bagaimana kita menghadapi bencana,” tutur Jokowi. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.