Pendaftaran PPDB SD dan SMP di Pandeglang Mulai Dibuka

Ilustrasi PPDB.

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2021/2022 tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Pandeglang mulai dibuka 6 Juni 2021. Penerapan PPDB menggunakan sistem online atau dalam jaringan.

 

Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Pandeglang, Sutoto menerangkan, PPDB sudah diperbolehkan sampai dengan 10 Juli 2021 mendatang. Sedangkan untuk tahun ajaran baru dimulai pada 12 Juli 2021.

 

“Untuk pelaksanaannya ini memang dimulainya itu pada tanggal 21 Juni sebenarnya tetapi dibolehkan memang satuan pendidikan sudah membuat spanduk saya lihat itu tidak masalah juga, itu bagian dari sosialisasi di masing-masing satuan pendidikan. Tahun ajaran barunya sendiri akan dimulai pada tanggal 12 Juli,” ujarnya kepada Krakatau Radio, Senin (07/06).

 

Ia melanjutkan, PPDB di Pandeglang sendiri membuka jalur pendaftaran diantaranya jalur zonasi dan afirmasi. Selain itu terdapat jalur prestasi dan perpindahan tugas orang tua.

 

Menurut dia, pada tahun ini untuk jalur zonasi yakni untuk SD minimal 70 persen, sementara untuk SMP minimal 50 persen.

 

“Zonasi tadi artinya adalah jarak dari rumah ke sekolah. Semakin dekat semakin tinggi tingkat diterimanya. Dalam program kita memang untuk penuntasan wajib belajar jadi jangan sampai yang ada di sekitar lingkungan sekolah malah sekolah,” katanya.

 

Baca: Pantau Pembangunan Jalan di Malam Hari, Ketua DPRD Minta Masyarakat Ikut Monitoring

 

Selanjutnya jalur afirmasi, lanjut dia, merupakan seleksi PPDB berdasarkan status perekonomian keluarga peserta didik. Jalur afirmasi memberikan kesempatan lebih besar bagi anak-anak dari keluarga tidak mampu untuk mengakses pendidikan bermutu dan disubsidi pemerintah.

 

“Afirmasi itu ada untuk anak-anak dari keluarga tidak mampu termasuk dari keluarga yang terdampak bencana, baik itu bencana alam maupun bencana non alam. Jadi yang terdampak Covid-19 itu wajib diterima juga,” sambung dia.

 

Ia menambahkan, PPDB tahun ini masih menggunakan sistem daring atau online mengingat masih mewabahnya Covid-19. Bagi wali murid yang berencana mendaftarkan anaknya, disarankan untuk berkoordinasi dengan pihak sekolah.

 

Sementara itu, salah satu guru SDN Labuan 1, Andi mengatakan, PPDB disekolahnya telah dilakukan sampai dengan menjelang waktu ajaran tahun baru dimulai.

 

“SD terutama sampai tanggal awal ajaran baru, beda dengan SMP SMA. Pendaftaran ada online dan ofline. Yang mendaftar sudah banyak di TK yang dekat dengan lokasi SD,” imbuhnya. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.