Aliando Syarief Ceritakan Awal Mengapa Dirinya Mengidap OCD karena Jadi Korban Kriminal

Aliando Syarief buka kartu soal kesan pertama muncul di muka publik setelah pengakuan OCD ekstrem. Ia hadir di showcase 7 film Falcon Pictures di Jakarta, 14 April 2022. (Foto: Wayan Diananto)


 

Krakatauradio.com, Jakarta Aktor Aliando Syarief sempat menghebohkan publik setelah mengungkapkan dirinya mengidap kondisi Obsessive-Compulsive Disorder (OCD). Hal itu diungkapkan Aliando saat live Instagram pada awal 2022.

Pemilik nama asli Muhammad Ali Syarief menjelaskan, dirinya sempat menghilang dari dunia hiburan bukan lantaran mengidap OCD. Namun ada hal lain yang ternyata merupakan penyebab dirinya menderita gangguan mental.

"Jujur, bukan karena penyakit OCD gue menghilang, OCD hanyalah dampak dari masalah ini," kata Aliando dikutip dari kanal YouTube Ricky Cuaca, Minggu (28/8/2022).

"Ini kriminalitas, jadi ada kasus kriminal yang terjadi di rumah gue, habis itu terkena lah gue OCD," sambunnya.

Namun sayangnya Aliando tidak bisa menjelaskan detail permasalahan yang dialami. Aliando hanya menceritakan bahwa saat itu dirinya seperti mengalami kekerasan domestik.

"Kalau bisa dibilang, kasus gue ini hampir ada namanya domestic abuse, kayak gue dipaksa untuk bekerja, menduiti mereka, kalau enggak, gue disiksa," sambungnya.

 

Tak Lapor Polisi

Kendati demikian, Aliando tak bisa melaporkan masalah tersebut ke polisi karena tidak memiliki bukti. Lantaran hal itu mentalnya semakin terganggu

"Enggak (lapor), karena enggak ada bukti. Manipulasinya lebih ke psikis, aku kan dijahatin, ada yang namanya emotional abuse, di sana abuse-nya kena ke dalam mental gue," ujar Aliando.

 

 Memutar Balikan Fakta

Memutar balikkan fakta juga dialami oleh Aliando. Bahkan dirinya sempat berpikir dirinya bisa seperti ini karena keluargannya, sampai akhirnya ia memusuhi dan menyerang keluarganya.

"Orang kriminal ini menyuruh gue menyerang keluarga gue sendiri, bahwa mereka lah yang membuat gue jadi seperti ini," kata Aliando.

"Jadi orang ini mau sembunyi tangan dari apa yang dia lakukan dan mengubah emosi gue untuk kesel dengan orang-orang disamping gue," lanjutnya.

 

Sadar dan Meninggalkan

Aliando perlahan mulai sadar bahwa orang tersebut telah menghasutnya dan memutuskan untuk meninggalkannya.

"Gue salah juga, seneng mau terima orang begitu," kata Aliando.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.