Berkasus dengan Dokter Siska, Kevin Hillers Dikeluarkan dari Sinetron Ikatan Cinta?

Kevin Hillers 'Ikatan Cinta' dan dr. Siska mulai go public. (Sumber: Instagram/doctorsiska)

Krakatauradio.com, Jakarta Kevin Hillers dikabarkan sudah lagi tak bermain dalam sinetron Ikatan Cinta. Kabarnya, pemeran Angga dalam sinetron tersebut dikeluarkan gara-gara kasusnya dengan seorang dokter bernama Siska. Ini juga didukung dengan tak ada lagi nama Kevin Hillers dalam opening sinetron Ikatan Cinta.

Dikeluarkannya Kevin Hillers disebut-sebut karena kasusnya dengan dokter Siska. Apalagi, dalam kasusnya ini, selain sudah melaporkan ke polisi, dokter Siska juga sudah mengadu ke Komnas Perempuan.

"Saya mendatangi Komnas Perempuan untuk mencari keadilan yang seadil-adilnya atas perlakuan yang saya terima diduga dilakukan oleh terlapor KH," ucap Dokter Siska di Komnas Perlindungan Perempuan, Kamis (18/8/2022).

 

Harapan

Dokter Siska berharap Komnas Perlindungan Perempuan memberi dukungan dan bertindak seadil-adilnya terhadap kasus yang menimpanya. "Saya di sini adalah korban oleh karena itu saya meminta Komnas Perempuan untuk mendapatkan perlindungan hukum sebagai perempuan," tuturnya.

 

Membongkar

Dokter Siska juga membongkar fakta bahwa ada korban selain dirinya. Siska menuding Kevin Hillers telah melakukan pelecehan seksual secara verbal, termasuk kepada penggemarnya.

"Selain itu juga saya berbicara untuk banyak korban lain yang sudah dilecehkan, diduga dilecehkan secara verbal, pelecehan seksual secara verbal. Banyak korban-korban lainnya dan saya juga ingin berkonsultasi kepada Komnas Perempuan karena ketika saya speak up ternyata banyak perempuan-perempuan termasuk fans juga yang merasa dilecehkan secara verbal oleh KH ini," bebernya.

 

Bukti

Dokter Siska pun membawa sejumlah bukti untuk menguatkan tuduhan soal Kevin Hillers telah melakukan pelecehan. Sebelumnya, Siska mengakui mendapat laporan dari beberapa orang perempuan.

"Mereka bukti-buktinya sih berupa foto-foto dan percakapan-percakapan yang mereka merasa dilecehkan gitu seperti itu. Jadi ada screenshot-screenshot kemudian ada bukti yang kuat. Bukti-bukti juga berupa screenshot-screenshot percakapan dan lebih dari 5 orang mereka merasa dilecehkan secara verbal," pungkas Siska.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.