Jamal Musiala Ingin Bawa Momentum Kemenangan ke Piala Dunia 2022 Qatar

 

Jamal Musiala menjadi bintang muda Bayern Munchen yang tengah naik daun. Menjalani debut pada akhir musim 2019/20, ia langsung mencetak gol perdana di umur 17 tahun 6 bulan 23 hari. Sejauh ini ia telah tampil sebanyak 18 kali dengan mencetak 4 gol dan 3 assist. (AFP/Christof Stache)

 

Krakatauradio.com, Munich - Bayern Munich mencetak kemenangan penting atas Hertha Berlin untuk naik ke puncak klasemen pada Sabtu (5/11/2022). Pemain muda sensasional, Jamal Musiala membuka skor dengan penyelesaian akhir yang bersih dalam kemenangan 3-2 di pertandingan tersebut. 

Jamal juga merupakan bagian penting dari tim Jerman yang akan pergi ke Piala Dunia 2022. Dia ingin memanfaatkan momentum dari kemenangan puncak klasemen ini dan berusaha keras untuk mengangkat trofi yang paling didambakan dalam sepak bola.

Jamal menguraikan rencana untuk mencetak kemenangan penting lainnya untuk mempertahankan posisi puncak sebelum Piala Dunia dan membawa momentum yang bagus ke turnamen tersebut.

Setelah salah satu musim paling lambat dimulai dalam waktu yang lama, Bayern akhirnya merebut kembali posisi teratas hanya dalam dua pertandingan sebelum jeda musim dingin.

Dengan Union Berlin hanya dua poin di belakang Bayern dengan satu pertandingan tersisa, keunggulan Bayern tipis. Meski demikian, kemenangan ini tentunya akan menjadi pemacu semangat mereka. 

"Kami tidak bisa melihat tim lain, kami harus menjaga diri kami sendiri. Apa yang terjadi, terjadilah," kata Musala dikutip dari Bavarian Football Works, Senin (7/11/2022).

Setelah Piala Dunia 2018 yang lesu, tim nasional Jerman di bawah Hansi Flick dapat mengambil manfaat dari keajaiban yang dibawakan Musala — terutama melawan tim yang duduk dan sulit untuk ditembus.

 

Keterlibatan Pemain Munchen

Pelatih kepala Timnas Jerman Hansi Flick telah mengumumkan skuad sementara untuk Piala Dunia 2022 di Qatar. Tercatat ada total tujuh pemain yang masuk skuat, yakni Manuel Neuer, Joshua Kimmich, Leon Goretzka, Serge Gnabry, Leroy Sane, Jamal Musiala, dan Thomas Muller.

Secara keseluruhan ada 44 pemain dalam daftar sementara Timnas Jerman yang nantinya akan dipangkas lagi jumlahnya menjadi 26. Beberapa nama yang lebih mengejutkan dalam daftar termasuk Youssoufa Moukoko dari Borussia Dortmund, Mario Gotze dari Eintracht Frankfurt, dan Florian Wirtz dari Bayer Leverkusen.

Mantan bek tengah Bayern Munchen Mats Hummels juga mendapati dirinya dalam daftar. Jika benar diajak ke Qatar, bisa jadi Hummels bakal menjalani partisipasi terakhir di Piala Dunia. 

Ada banyak nama menarik di lembar keseluruhan dan Flick bisa memiliki beberapa pilihan menarik di depannya. Namun seperti dilansir Bavarian Football Works, Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) masih merahasiakan nama-nama pemain secara keseluruhan.

Jadi, belum terungkap dengan resmi nama-nama yang masuk dalam daftar sementara. Tapi siapa yang merasa masuk dalam daftar dan ingin bermain di Piala Dunia Qatar harus menjaga performa terbaik mereka.

 

Pertandingan dengan Misi Revans

Salah satu pertandingan yang layak dinanti pada babak awal Piala Dunia 2022 adalah duel Grup E antara Jerman dan Spanyol. Jerman dan Spanyol merupakan musuh lama. Mereka sudah bertemu 25 kali di berbagai kompetisi dengan hasil yang terbilang sengit.

Jerman menang sembilan kali, Spanyol delapan kali, sisanya berakhir imbang. Dari jumlah gol, Spanyol membuat 31 gol, sementara Jerman 30 gol.

Adapun laga Spanyol vs Jerman berlangsung pada matchday 2 Grup E Piala Dunia Qatar, Minggu (27/11/2022) waktu setempat atau Senin pukul 02.00 WIB di Al Bayt Stadium.

Sebelum itu, Spanyol berhadapan dengan Kosta Rika di laga pembuka. Sedangkan Jerman meladeni wakil Asia, Jepang. Apabila keduanya meraih kemenangan di laga perdana, pertemuan Spanyol dan Jerman akan semakin seru. 

Sebab, siapa yang menang dalam dua laga pertama berkemungkinan besar lolos ke fase knock-out. Selain duel seimbang dan seru antara dua tim yang pernah menjadi juara dunia, bagi Jerman pertemuan ini menjadi kesempatan untuk balas dendam. 

Laga di Piala Dunia 2022 Qatar merupakan ulangan babak semifinal Piala Dunia 2010 Afrika Selatan. Saat itu, Spanyol mengalahkan Jerman 1-0 lewat gol Carles Puyol. Sebelumnya pada final Piala Eropa 2008, Spanyol juga menang 1-0 lewat gol Fernando Torres.

 

Tarung di Piala Dunia

Spanyol dan Jerman sudah bertemu sebanyak empat kali di pentas Piala Dunia, yakni pada edisi 1966, 1982, 1994, dan 2010.

Dua kekalahan didapat Spanyol dari empat pertemuan tersebut. Mereka takluk dari Jerman pada edisi 1966 dan 1982. Sementara itu, Spanyol bermain imbang dengan Jerman di fase grup Piala Dunia 1994.

La Furia Roja, julukan timnas Spanyol, baru memetik kemenangan atas Jerman di Piala Dunia 2010. Ketika itu, Spanyol asuhan Vicente Del Bosque mengalahkan Jerman 1-0 di semifinal Piala Dunia 2010 lewat gol sundulan Carles Puyol.

Namun, bagi Jerman bukan kekalahan satu gol di semifinal Piala Dunia 2010 itu yang menyesakkan hingga kini.

1 komentar:

  1. Online poker has helped the shy gamers who never aspired to mess around a table in conventional casinos to have an opportunity of getting ruthless with playing cards. And the most obvious purpose why betting in Korea is better on-line is that it’s rather more reasonably priced than land-based gambling. To play at a casino on-line, you don’t need to spend any money 점보카지노 on a visit, lodging, or clothes, but find a way to|you presumably can} merely sit back at your home home} and start enjoying in} at any time. There is a withholding tax of 22-30% utilized by the federal government on lottery winnings, with all other casino games being tax-exempt. However, operators that run land-based casinos in South Korea need to pay a gross sales tax of 10% each year, per Korea’s Tourism Promotion Act.

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.