Dikira Panas Bumi, Ternyata Rumah Warga yang Keluarkan Hawa Panas Disebabkan Hal Ini

Sejumlah warga melihat rumah yang mengeluarkan hawa panas di Desa Babakan Lor, Kecamatan Cikedal, Kabupaten Pandeglang.
KRAKATAURADIO.COM, CIKEDAL - Petugas kepolisian Polsek Cikedal dibantu petugas Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) serta Perusahaan Listrik Negara (PLN) membongkar lantai rumah warga milik Samani (57) di Kampung Kaduhapa, Desa Babakan Lor, Kecamatan Cikedal, Pandeglang, Banten, Rabu (09/01/2019).

Pembongkaran tersebut dilakukan petugas lantaran pemilik rumah merasa khawatir akan adanya hawa panas yang keluar di permukaan tanah rumahnya. Hal itu pun sempat membuat geger masyarakat sekitar dan menduga hawa panas tersebut merupakan panas bumi.

Melihat kejadian itu, penghuni rumah langsung mengosongkan rumah, karena khawatir terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Bahkan rumah berlantai keramik putih itu sudah di pasang garis polisi.

Kapolsek Cikedal, Iptu Samsuri membenarkan hal tersebut. Menurut dia, pembongkaran dilakukan petugas kepolisian dibantu pihak terkait.

“Emang iya (kejadiannya) benar. Kita juga khawatir karena kita juga gak paham dengan masalah yang kaya gitu, panas-panas di lantai itu. Kita mohon (pemilik rumah) untuk menghindar dulu tapi dari bmkg dan vulkanologi sempet dibuka semua dan pln juga datang," katanya melalui sambungan telepon.

Kapolsek memastikan, hawa panas yang keluar dari dalam lantai bawah rumah warga itu bukan disebabkan oleh panas bumi, melainkan dari arde atau grounding listrik rumah tersebut.

“Arde aja itu mah arde. Arde dari rumah itu, ardenya. Jadi dipastikan itu dari arde orang pln juga yakin,” ungkapnya.

Untuk itu, ia menghimbau agar pemilik rumah tidak takut lagi dan rumah tersebut diperbolehkan untuk dihuni kembali. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.