Penyuluh Pertanian Harus Lakukan Inovasi

Sekda Pandeglang, Pery Hasanudin dalam acara Rakor bersama para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) di BPI Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang.

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Penyuluh pertanian sebagai agen perubahan dan motivator bagi para petani diharapkan mampu membangun sinergi dengan seluruh stakeholder terkait yang ada. Hal tersebut dilakukan dalam rangka upaya transfer ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pertanian hingga ke tingkat petani.

 

Hal itu disampaikan Sekretaris daerah (Sekda) Pandeglang Pery Hasanudin saat memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi bersama para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) bertempat di BPI Kecamatan Mandalawangi, beberapa waktu lalu.

 

Pery mengatakan, untuk keberhasilan sektor pertanian, tentunya para penyuluh harus memiliki motivasi untuk menumbuhkan daya kreativitas dalam optimalisasi pelaksanaan peran dan fungsi sebagai penyuluh pertanian.

 

“Saya meminta kepada para penyuluh pertanian di Kabupaten Pandeglang agar terus meningkatkan kinerja dan terus berinovasi demi terwujudnya keberhasilan program pembangunan disektor pertanian,” kata dia.

 

Menurut Pery, untuk menghadapi tantangan dalam upaya memajukan potensi pertanian yang ada di Kabupaten Pandeglang, tentunya para penyuluh pertanian tidak bisa bekerja sendiri akan tetapi perlu dukungan dari semua pihak.

 

“Oleh karena itu agar tercapainya program pemerintah serta terwujudnya keberhasilan pembangunan di sektor pertanian, kami terus memberikan motivasi kepada para penyuluh supaya mampu melaksanakan tugas dengan baik sehingga dalam hal ini semua bermuara pada kesejahteraan para petani,” tuturnya.

 

Dengan optimalisasi kinerja penyuluh dalam mendukung pembangunan pertanian, tambah dia, diharapkan para penyuluh menyadari bahwa profesi itu bukan hanya berbicara pada fungsi teknis saja, namun juga mendukung terwujudnya pembangunan pertanian yang berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan hidup masyarakat melalui pencapaian kemandirian dan ketahanan pangan.

 

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Pandeglang, Budi S Januardi mengatakan, Rapat Koodinasi ini diikuti oleh semua penyuluh pertanian di setiap Kecamatan yang bertujuan untuk menampung aspirasi terkait kendala yang dialami oleh para penyuluh.

 

“Selain itu rakor ini juga untuk penyajian laporan seperti luas tambah tanam komoditas strategis tanaman pangan yakni padi, jagung kedelai serta komoditas pangan lainya, sehingga dalam penyajian laporan yang dibuat oleh para penyuluh bisa dilaporkan secara real time dengan menggunakan aplikasi berbasis android,” pungkasnya. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.