12 Kecamatan Banjir, Ini Strategi KPU Pandeglang Agar Warga Salurkan Hak Pilih

Ketua KPU Pandeglang, Ahmad Suja'i.

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Hari pemungutan suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pandeglang akan digelar Rabu 09 Desember 2020. Namun, sehari jelang pencoblosan belasan Kecamatan di Kabupaten Pandeglang, Banten, masih dilanda banjir. Mengantisipasi hal ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pandeglang telah mempersiapkan sejumlah strategi agar warga tetap bisa menyalurkan hak pilih.

 

Ketua KPU Pandeglang, Ahmad Suja’i mengatakan, strategi yang dilakukan KPU, diantaranya melakukan pergeseran lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) di beberapa wilayah yang terdampak banjir. Selain itu strategi lainnya yakni pemungutan suara susulan.

 

“Kaitan dengan untuk lokasi TPS itu nanti petugas TPS bisa melihat kondisi yang terkini di wilayah tersebut. Jika di lokasi awal masih mengalami banjir bisa pindah ke titik B, yang terpenting disitu masih ada lokasi tempat-tempat untuk didirikan TPS,” ujarnya, Selasa (08/12).

 

Ditambahkannya, skenario pemungutan suara susulan akan dilakukan KPU jika di suatu Desa yang terdampak banjir sudah tidak ada lagi lokasi untuk didirikan TPS.

 

“Tapi sampai detik ini dari misalkan Patia, Sukaresmi, di desa itu masih banyak tempat untuk didirikan TPS. Tinggal bagaimana cara mendorong logistik itu sampai TPS dengan aman,” sambungnya.

 

Andai skenario pemungutan suara susulan dilakukan, tambah dia, maka paling lama akan dilakukan sepuluh hari setelah hari pemungutan.

 

“Tapi yang jelas proses penetapan penundaan itu kan banyak prosedurnya. Pertama rapat koordinasi dulu dengan berbagai instansi nanti kan harus ada masukan dan sebagainya,” sambungnya.

 

Namun dirinya memastikan bahwa logistik Pilkada di wilayah-wilayah yang terdampak banjir masih aman karena masih berada di Gudang Logistik PPK dan baru hari ini (Selasa,red) digeser ke PPS. Sedangkan untuk daerah lain yang tidak terdampak banjir, logistik Pilkada sudah dilakukan pergeseran sejak kemarin.

 

“Untuk sampai dengan saat ini tempat penyimpanan logistik di PPK masih dalam keadaan aman. Kalau untuk kan Kecamatan Patia, kaya Sukaresmi, Sobang ini kan masih di PPK masih dalam keadaan aman. Tapi kalau untuk Cisata, Bojong, Pandeglang, (daerah yang tidak banjir) itu kan sudah bisa didorong. Jadi sampai saat ini tidak ada masalah, mudah-mudahan sore ini sampai dengan besok tidak turun hujan,” imbuhnya.

 

Untuk diketahui, banjir yang melanda Kabupaten Pandeglang makin meluas. Sebelumnya banjir hanya merendam 8 Kecamatan, namun banjir makin meluas hingga merendam 12 Kecamatan.

 

Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Pandeglang, Ade Mulyana mengatakan, banjir yang makin meluas dikarenakan hujan masih terus mengguyur Kabupaten Pandeglang hingga menyebabkan debit air di beberapa aliran sungai naik.

 

Adapun 12 Kecamatan tersebut yakni Kecamatan Munjul, Sobang, Cikeusik, Sukaresmi, Sindangresmi, Picung, Patia, Panimbang, Angsana, Cigeulis, Bojong dan Pagelaran. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.