Begini Kondisi Pasar Labuan Pasca Diterjang Banjir

Pasar tradisional di Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Rabu (02/01/2019).

KRAKATAURADIO.COM, LABUAN - Pasar dan Plaza Labuan ikut tergenang banjir yang menerjang Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Selasa (01/01/2019) kemarin. Ketinggian banjir di pasar dan plaza berkisar dari lutut sampai pinggang orang dewasa. Banjir tersebut melumpuhkan perekonomian warga setempat.

Berdasarkan pantauan Krakatau Radio pada Rabu (02/01) siang, para pedagang dan masyarakat sudah mulai melakukan kegiatan jual beli di pasar Labuan. Meskipun dengan kondisi yang terlihat masih semrawut karena banyak lumpur, para pedagang tetap memilih berdagang.

Baca: Cape Diterjang Banjir, Warga Minta Sungai Cipunten Agung Dikeruk

Namun, adapula pedagang yang memilih membersihkan sisa-sisa lumpur bekas banjir yang ada di tokonya. Selain itu, para pedagang juga nampak memisahkan barang yang masih layak dijual dengan barang yang sudah hancur akibat digenangi banjir.

Warga yang didominasi ibu-ibu juga banyak yang berbelanja. Mereka rata-rata membeli kebutuhan sembako.

Namun, hal sebaliknya terlihat di Plaza Labuan. Para pemilik toko sandang yang ada disana tidak banyak yang berbuka. Hal ini lantaran masih banyak lumpur dan sampah yang terbawa air banjir.

Kondisi di Plaza Labuan, Kabupaten Pandeglang, Rabu (02/01/2019).

Hanya ada beberapa pedagang yang memilih untuk berbuka sambil membersihkan lumpur yang ada didalam toko. Sebagian bahkan harus mengeluarkan barang dagangan terlebih dahulu.

Aris, salah satu pemilik toko di Plaza Labuan, Kabupaten Pandeglang, tengah memberihkan lumpur akibat banjir yang terjadi Selasa (01/01).

Salah satu pemilik toko sandang di Plaza Labuan, Aris mengaku tengah membersihkan lumpur yang masuk kedalam tokonya.

“Air banjir yang masuk sekitar sepinggang, lebih tinggi dari banjir minggu kemarin. Ini saya lagi bersih-bersih,” ujarnya. (Mudofar)