Cetak Gol Kungfu ke Gawang Borussia Dortmund, Erling Haaland Disebut Mirip Johan Cruyff

Penyerang Manchester City Erling Haaland mencetak gol kedua untuk timnya ke gawang Borussia Dortmund pada laga kedua Grup G Liga Champions di Etihad Stadium, Manchester, Kamis (15/9/2022). Menjamu Borussia Dortmund di matchday kedua Liga Champions, Manchester City menang dramatis 2-1 setelah sempat tertinggal lebih dulu. (AP Photo/Dave Thompson)


Krakatauradio.com, Jakarta - Erling Haaland menjadi sosok penting di balik keberhasilan Manchester City mengalahkan Borussia Dortmund dalam matchday kedua Grup G Liga Champions 2022/2023 yang berlangsug di Stadion Etihad pada Kamis (15/9/2022).

Gol akrobatik yang dilepaskannya di menit ke-84 mengantar The Citizens berbalik unggul 2–1, setelah sebelumnya lebih dulu tertinggal berkat aksi Jude Bellingham pada menit ke-56.

Pemain asal Norwegia mampu menuntaskan umpan silang Joao Cancelo sembari melompat di udara. Aksinya ditutup dengan manis lewat tendangan kungfu yang langsung mengarah ke ruang kosong di gawang Borussia Dortmund.

Penampilan gemilang Haaland di laga tersebut langsung membuat dirinya banjir pujian. Pelatih Manchester City Pep Guardiola bahkan menyebut anak asuhnya mirip dengan legenda sekaligus eks manajer Barcelona, Johan Cruyff.

Sekadar informasi, Johan Cruyff dikenal sebagai salah satu pemain terbaik dunia. Ia pernah tiga kali meraih penghargaan Ballon d’Or, yakni pada 1971, 1973, dan 1974. Kiprahnya sebagai pelatih pun tak diragukan. Oleh karena itu, ia menjadi sosok yang amat dikagumi Guardiola.

“Mungkin orang-orang yang mengenal saya tahu seberapa besar pengaruh Johan Cruyff dalam hidup saya, (baik) sebagai pribadi, pendidik, manajer, mentor, dan segalanya,” ujar Guardiola dalam konferensi pers pasca kemenangan timnya atas Dortmund, seperti dilansir dari Metro.

“Johan Cruyff bertahun-tahun yang lalu mencetak gol luar biasa di Camp Nou ketika melawan Atletico Madrid, dan (aksinya) itu sangat mirip dengan Erling Haaland. Saat dia (Haaland) mencetak gol, saya jadi memikirkan Johan Cruyff,” sambung manajer berusia 51 tahun tersebut.

 

Bukan Striker Biasa

Erling Haaland memang bukan striker biasa. Pemain internasional Norwegia itu dulunya menjadi andalan bagi lini depan Borussia Dortmund. Ia mampu mencetak 62 gol hanya dalam 67 pertandingan ketika berkarier di Signal Iduna Park.

Tak heran jika jasanya sempat diperebutkan jelang bursa transfer musim panas kemarin. Manchester City menjadi klub beruntung yang berhasil mengamankan tanda tangan sang pemain lewat kesepakatan berdurasi lima tahun.

Pindah liga tak lantas mematahkan ketajaman Haaland di depan gawang. Pesepak bola berusia 22 tahun itu tercatat telah mengoleksi 10 gol Liga Inggris untuk City sejak kedatangannya. Ia juga sukses membukukan tiga gol di kompetisi elite Eropa, Liga Champions.

 

Komentar Legenda Inggris

Meski mencetak gol bukanlah hal yang mengejutkan bagi pemain sekelas Haaland, aksinya tetap saja membuat legenda Inggris berdecak kagum. Alan Shearer bahkan sempat melontarkan pujian untuk pemain Manchester City melalui media sosialnya.

“@Erling Haaland, sungguh penyelesaian yang luar biasa,” tulis pemain yang pernah memperkuat Newcastle United dan Timnas Inggris itu pada akun Twitter-nya, sembari menyematkan emoji tepuk tangan.

Gary Lineker juga tak ketinggalan memberi komentar. Eks pesepak bola berusia 61 tahun tersebut melabeli Haaland sebagai mesin pencetak gol.

“Gol akrobatik yang spektakuler dari @ErlingHaaland (ketika) melawan mantan klubnya. Dia adalah mesin gol,” ujar Lineker di media sosial.

 

Tanggapan Haaland

Haaland sempat buka suara usai dirinya mengantar Manchester City meraih kejayaan kedua di Liga Champions. Eks penggawa Borussia Dortmund itu memuji penampilan sang mantan. Namun, ia juga menegaskan Die Borussen tak bisa menghentikannya mencetak gol.

“Mereka tidak bisa menghentikan saya, saya mencetak gol. Walau begitu mereka bermain dengan sangat baik. Mereka bagus,” kata Haaland pasca pertandingan, dilansir dari Mirror.

“Saya cukup yakin bahwa saya akan diikuti (oleh pemain lawan) sepanjang pertandingan karena Edin Terzic (perlatih Dortmund) mengenal saya dengan sangat baik. Dortmund benar-benar bagus hari ini, tetapi tiga poin (untuk City) adalah yang terpenting.”

“Pada akhirnya kami menunjukkan siapa diri kami. Saya bangga dengan (penampilan City) di 25 menit terakhir. Kami mencetak dua gol indah, walau jujur punya saya sedikit lebih baik! Itu adalah umpan silang yang bagus dari Cancelo,” pungkas Haaland.

 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.