Ada 2 PDP dan 39 OPD, 2 Desa di Mekarjaya Perketat Pintu Masuk Secara Swadaya
Spanduk Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang dibuat swadaya oleh masyarakat Desa Mekarjaya, Selasa (07/04/2020). |
KRAKATAURADIO.COM, MEKARJAYA - Masyarakat Desa Mekarjaya dan
Desa Kadujangkung, Kecamatan Mekarjaya, Kabupaten Pandeglang, secara swadaya menerapkan
pengetatan pintu masuk ke daerahnya dalam upaya pencegahan virus corona (Covid-19).
Pengetatan pintu masuk tersebut merupakan implementasi lanjutan dari jaga
jarak baik sosial maupun fisik atau physical distancing.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja
(Satpol PP) yang juga sebagai pembina wilayah Kecamatan Mekarjaya, Entus Bhakti
mengatakan, upaya masyarakat Mekarjaya untuk mencegah pandemi Covid-19 ini
secara mandiri dan swadaya sangat di apresiasi. Warga, kata dia, menerapkan sistem
pembatasan sosial di Desanya dengan pendataan.
“Kami sangat apresiasi, jika
semua elemen bergerak, pemerintah dibantu oleh masyarakat saya yakin pandemi
ini akan teratasi. Memang kesadaran harus dimulai dari diri sendiri dengan menerapkan
protokol kesehatan. Warga menyetop pengendara yang sekiranya berasal dari luar daerah
Pandeglang agar desa nya aman dari Covid-19,” ucapnya, Selasa (07/04).
Entus menerangkan, salah satu
cara yang dilakukan adalah membuat portal buka tutup dan mendata para pengendara
baik roda dua maupun roda empat yang datang dari luar Pandeglang.
Sementara Camat Mekarjaya, Ruslih
menjelaskan, penerapan pembatasan sosial ini baru dilaksanakan di dua Desa di
Mekarjaya. Menurut dia, Desa lain akan mengikuti langkah tersebut, dilihat dari
seberapa banyaknya warga yang berdatangan dari luar daerah.
“Sementara baru dua, desa
Kadujangkung dengan desa Mekarjaya, karena di dua desa ini banyak warga
berdatangan atau bisa dikatakan mudik ke kampungnya dari Jabodetabek. Kami
yakin upaya ini sukses memutus mata rantai penyebaran virus di Kecamatan
Mekarjaya,” jelas dia.
Ia juga mengungkapkan, jumlah Orang
Dalam Pemantauan (ODP) di Mekarjaya sendiri sampai dengan Selasa 7 April 2020 sebanyak
39 orang dengan jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 2 orang.
“Dengan jumlah tersebut,
sepatutnya kita mewaspadai warga yang berdatangan, dari hasil hari ini saja di
Desa Mekarjaya ada 16 orang yang di data kebanyakan dari Jakarta bekerja
menggunakan rute lewat perbatasan Lebak,” pungkasnya. (Mudofar)
Tidak ada komentar