KPU Sahkan Bupati Pandeglang, Irna dan Tanto Tidak Hadir



Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pandeglang, menggelar Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pandeglang Tahun 2015, di aula Pendopo Bupati, Jumat (22/01/2016).

KRAKATAURDAIO.COM, PANDEGLANG - Rapat Pleno penetapan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pandeglang terpilih, Jumat (22/01/2016), tidak dihadiri oleh Paslon yang terpilih, Irna Narulita – Tanto Warsono Arban dan dua paslon yang kalah, Aap Aptadi – Dodo Juanda dan Rt Siti Romlah – Yan Riadi. Hanya ada tim sukses dari paslon terpilih yang hadir dalam rapat tersebut.

Rapat penetapan itu dilaksanakan di Aula Pendopo Bupati, dihadiri Sekda Pandeglang, Aah Wahid Maulany, beserta unsur muspida Kabupaten Pandeglang. Ratusan personel keamanan dari Polres Pandeglang disiagakan untuk mengamankan rapat penetapan itu.

Surat keputusan penetapan dibacakan Ketua KPU Pandeglang, A. Suja’i. Isi surat tersebut menetapkan pasangan Irna Narulita – Tanto Warsono Arban sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pandeglang terpilih periode 2016-2021.

Suja’i mengatakan, sesuai hasil rapat pleno saat rekapitulasi beberapa waktu lalu bahwa penetapan hasil pilkada akan dilaksanakan sehari usai keputusan MK.

“Sesuai hasil rapat pleno beberapa waktu lalu sehari usai MK mengeluarkan keputusan maka KPU harus bersidang untuk menetapkan pasangan terpilih,” ujar dia.

Suja’i juga tidak mempermasalahkan ketidakhadiran tim paslon baik yang menang ataupun yang kalah karena hal itu tidak mempengaruhi penetapan.

“kalau masalah ketidakhadiran sebetulnya itu tidak menjadi persoalan yang sangat prinsip, karena di dalam ketentuan Peraturan KPU No 11, kewajibannya adalah kita mengundang. Persoalan calon tidak datang itu lain hal karena tidak mesti mengganggu kaitan dengan penetapan kaitan dengan tahapan proses penetapan karena disini juga disebutkan hanya sebatas mengundang, tidak datang tidak masalah,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Timses Pasangan Intan, Hafazaah mengatakan, Irna tengah menjenguk anaknya di Amerika Serikat, sementara Tanto tengah berada di Bandung.
“Kalo ibu Irna emang itu tadi bahwa dia adalah seorang ibu, ga bisa ditinggalkan anaknya. Anaknya ga mau ditinggalin,” ujarnya ketika ditemui usai acara. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.