206 Kades Terpilih Dilantik Bupati Pandeglang, Minta Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur

Bupati Pandeglang, Irna Narulita melantik 206 Kepala Desa (Kades) Terpilih dan Pergantian Antar Waktu (PAW) di Alun-alun Pandeglang, Senin (08/11/2021) pagi.

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Bupati Pandeglang, Irna Narulita melantik sebanyak 206 Kepala Desa (Kades) Terpilih dan Pergantian Antar Waktu (PAW), di Alun-alun Pandeglang, Senin (08/11/2021). Irna meminta para Kades untuk memprioritaskan pembangunan infrastruktur di tahun 2022 agar selaras dengan program Jalan Kabupaten Mantap Betul (Jaka Mantul) yang diusung Pemkab Pandeglang.

 

“Bantu saya sehingga anggaran APBDes dan APBD 2022 dipergunakan untuk kepentingan infrastruktur dasar yaitu jalan. Visi misi Irna-Tanto di periode kedua yang utama dan pertama adalah jaka mantul, jalan kabupaten mantap betul. 70 kilometer tahun depan akan kami gelar, dimulai dengan tender dini atas tentunya persetujuan ketua dan anggota DPRD setelah ketok palu nanti bulan November (2021) akhir,” kata Irna saat menyampaikan sambutan dalam acara pengambilan sumpah dan pelantikan Kepala Desa terpilih dan Kepala Desa Antar Waktu Tahun 2021.

 

Irna menyatakan, dengan selarasnya program desa dan Pemerintah Daerah (Pemda), niscaya akan menjadikan Kabupaten Pandeglang lebih maju dan unggul dalam berbagai bidang.

 

“Jadi kalau kami punya program kepada infrastruktur fisik, anda juga harus sejalan satu persepsi dengan kami. Kami punya jaka mantul, kalau kepala desa punya jades mantul jalan desa mantap betul,” tegas dia.

 

Bupati Pandeglang, Irna Narulita saat menyampaikan sambutan.

Selain itu, Irna juga berharap Kades terpilih yang sudah dilantik ini segera melakukan konsolidasi dengan aparat desa dan komponen lainnya untuk pembangunan desa, termasuk Calon Kades yang belum terpilih.

 

“Kades terpilih banyak wajah baru hampir 60 persen dan petahana 40 persen. Saya harap jangan banyak lakukan euforia, rangkul kades tidak terpilih untuk sukseskan program pembangunan desa,” ujar Irna.

 


Bupati wanita pertama di Pandeglang ini menambahkan, dengan konsolidasi maka akselerasi dalam pelaksanaan program pembangunan akan lebih terarah. Selain itu, ia meminta Kades terpilih untuk tidak melakukan pergantian terhadap perangkat desa (Prades) secara semena-mena.

 

“Bangun kordinasi yang baik jangan sampai bermasalah di kemudian hari dan jangan memberhentikan aparat desa semena-mena. Hilangkan ego politik, sekarang sudah menjadi kepala desa yang dapat merangkul semua pihak dan pastikan masyarakat bahagia dipimpin oleh anda,” imbuhnya.

 

Baca: Pelantikan 206 Kades Terpilih Dilakukan Senin 8 November 2021

 

Baca: Hadiri Peresmian Porwan Pandeglang, Bupati Sebut Pemkab Butuh Peran Jurnalis dalam Pembangunan

 

Bupati Pandeglang, Irna Narulita dalam acara pengambilan sumpah dan pelantikan Kepala Desa terpilih dan Kepala Desa Antar Waktu.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kabupaten Pandeglang, Doni Hermawan mengatakan, pelantikan Kades terpilih ini berdasarkan hasil dari Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) yang telah berlangsung pada Minggu, 17 Oktober 2021 lalu.

 

Ia merinci, pelantikan dilakukan kepada 205 Kades yang dilakukan secara langsung, sementara 1 Desa yakni Desa Sorongan Kecamatan Cibaliung, dilakukan secara PAW.

 

“Untuk kepala desa yang dilantik itu ada 206. 205 itu kepala desa pemilihan secara langsung dan 1 secara PAW walaupun PAW itu memang langsung juga tetapi hanya beberapa perwakilan saja yang memilihnya. PAW ini jabatannya hanya sampai 2023 sedangkan yang 205 itu sampai 2027,” tutur Doni.

 

Kata Doni, usai pelantikan pihaknya akan mengadakan pembekalan yang rencananya akan dilaksanakan sesudah selesai pelantikan dan dibagi tiga gelombang.

 

“Selasa besok langsung pembekalan, setiap gelombang 70 orang kades,” pungkasnya. (Advertorial)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.