Alat Berat Diturunkan, Lautan Sampah di Pantai Teluk Labuan Akhirnya Diangkut

Alat berat tengah mengeruk tumpukan sampah di Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Selasa (18/10/2022).

KRAKATAURADIO.COM, LABUAN - Lautan sampah yang ada di pesisir Pantai Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, akhirnya dibersihkan menggunakan alat berat. Tumpukan sampah ini memang harus diangkut menggunakan alat berat karena keberadaannya sudah menahun.

 

Aksi bersih-bersih pantai ini digagas oleh Muspika Labuan dan Pemerintah Desa Teluk dibantu sarana truk pengangkut dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pandeglang dan Provinsi Banten. Selain itu alat berat dibantu dari PLTU Banten 2 Labuan.

 

Berdasarkan pantauan, petugas kebersihan, beserta pegawai pemerintah kecamatan serta aparat Desa Teluk dan masyarakat berjibaku membersihkan sampah yang berlokasi di taman Teluk atau taman badak.

 

Camat Labuan, Ace Jarnuji mengatakan, kegiatan bersih-bersih sampah di Desa Teluk ini dilakukan sejak hari Senin 17 Oktober. Rencananya akan terus dilakukan sampai 10 hari kedepan. Adapun armada yang diturunkan sebanyak 8 truk dan 1 beko.

 

“Kegiatan bersih-bersih dilaksanakan sejak tanggal 17 dan insha Allah berakhir tanggal 27. Jadi 10 hari kedepan kami tetap melaksanakan kegiatan bersih-bersih bersama seluruh OPD yang ada di kecamatan Labuan dibantu oleh dinas lingkungan hidup kabupaten dan provinsi, bahkan kami dapat bantuan beko dari PLTU 2 Labuan, kata dia, Selasa (18/10).

 

Menurut dia, kegiatan ini merupakan aksi spontan, dimana pada dasarnya pihaknya sudah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi persoalan sampah yang ada di Desa Teluk dan sekitarnya dengan caranya membuat gerakan bersih-bersih sampah di kawasan tersebut.

 

“Ini secara spontan karena kami lihat sampah di teluk ini sangat luar biasa menumpuknya. Bahkan pengerukan ini dulu pernah dilakukan tahun 2019 konon katanya, saya masih belum kesini, gak bisa terangkut sampai 200 truk pada saat itu. Tapi tetap sampah disini tuh gak habis-habis. Aneh saya juga ini, sampah di teluk ini,” bebernya.

 

Ia meyakini, jika penanganan lautan sampah di sepanjang pantai ini tidak akan selesai dalam waktu satu hari. Apalagi ada wilayah yang tidak dapat dilalui oleh armada. Untuk itu ia berharap kedepan aksi serupa dapat dilakukan oleh masyarakat setempat.

 

“Harapan kami ingin dituntaskan sampah yang ada di Teluk namun mudah-mudahan ini bisa diteruskan oleh warga di sekitar sini ya,” ujarnya.

 

Aksi bersih-bersih sampah di Desa Teluk, Kecamatan Labuan, Pandeglang, Selasa (18/10/2022).

Baca: Pemkab Siapkan 13 Lumbung Sosial untuk Penanganan Bencana di Pandeglang

 

Baca: Dilantik Jadi Ketua DPC APDESI Pandeglang, Cecep Muhidin Siap Minimalisir Permasalahan Dana Desa

 

Ditempat sama, Kepala Desa Teluk, Sofyan Hadi mengatakan, keberadaan tumpukan sampah di pesisir Pantai Desa Teluk ini memang harus dikeruk menggunakan alat berat. Untuk itu ia mengapresiasi adanya bantuan alat berat dan armada pengangkut sampah.

 

“Jadi karena sampah itu sudah bertahun-tahun numpuk ya jadi diambilnya juga sulit. Pakai tangan itu gak bisa, manual gak bisa sama sekali. Cara efektif pakai alat berat,” ucap dia.

 

Rencananya, aksi tersebut akan dilakukan sampai dengan area lapangan bentengan atau tepatnya di belakang kantor Desa Teluk.

 

Dia menegaskan, tumpukan sampah ini bukan hanya perilaku masyarakat yang membuang sampah sembarangan. Namun juga sampah kiriman dari laut, lantaran kondisi daerah di cekungan pantai atau teluk.

 

 “Kembali lagi ke namanya teluk, nah desa teluk itu apalagi perairan yang menjorok ke daratan. Jadi kita itu kaya mangkok, dan namanya mangkok biasanya nampung. Jadi ketika rob ada barat atau curah hujan besar sampah itu emang numpuk,” jelasnya.

 

Sebagai solusi, kata dia, kedepan akan diagendakan kerjasama dengan DLH untuk menyediakan bak sampah yang dapat diangkut secara berkala. Selain itu, Pemdes Teluk juga akan menyediakan hal serupa.

 

“Insha Allah untuk anggaran tahun depan saya menyediakan juga 2 unit,” imbuhnya. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.