Kebakaran di Rumah Kades Rancateureup, Korban Terjaga Saat Dengar Suara Genteng Pecah

Kebakaran yang terjadi di Kampung Sukamulya Ciaseum, Desa Rancateureup, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Rabu (05/10/2022) dini hari.

KRAKATAURADIO.COM, LABUAN - Kebakaran di Kabupaten Pandeglang, tepatnya di Kampung Sukamulya Ciaseum, Desa Rancateureup, Kecamatan Labuan, terjadi pada Rabu (05/10/2022) dini hari. Diketahui pemilik rumah adalah Tati Mulyati, yang merupakan Kepala Desa (Kades) Rancateureup.

 

Tidak ada korban jiwa dari peristiwa kebakaran di rumah Kades ini. Namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta, lantaran seluruh barang di dalam rumah milik korban tidak dapat diselamatkan.

 

Kepala Desa Rancateureup, Tati Mulyati mengatakan, kejadian tersebut bermula pada saat ia bersama anak bungsunya tengah tertidur di dalam kamar. Saat itu korban mengaku terbangun lantaran mendengar suara barang pecah.

 

“Kejadiannya sekitar jam setengah dua malam ya. Jadi waktu itu saya sama anak saya lagi tidur. Tiba-tiba saya terbangun karena mendengar ada suara kaca atau genteng jatuh. Saya pikir awalnya itu ada maling atau apa gitu kan, saya sempat ngintip di jendela dulu setelah itu saya buka pintu kamar ternyata api itu di depan kamar saya udah ada gitu,” kata dia kepada Krakatau Radio, Rabu pagi.

 

Melihat api sudah besar, lanjut dia, ia bergegas membangunkan anaknya dan langsung menyelamatkan diri. Sementara api dengan cepat menjalar ke bagian ruangan lainnya.

 

“Saya langsung keluar bawa anak kan, lagi tidur saya gendong anak saya langsung keluar nyari kunci terus saya keluar minta tolong sama tetangga dan alhamdulillah warga pada datang terus ada damkar juga, cuma memang damkar datang itu rada terlambat sedikit setelah api sudah sudah besar,” terangnya.

 

Dalam peristiwa tersebut, seluruh barang dan perabotan termasuk surat penting ikut terbakar. Bahkan 1 unit motor juga dilalap si jago merah. Namun 1 unit mobil berhasil diselamatkan dengan cara dipecahkan kacanya dan didorong oleh warga.

 

Saat ini korban mengungsi dirumah orang tuanya di Desa Kalanganyar, Kecamatan Labuan. Berdasarkan pantauan, sudah banyak rekan Kepala Desa di Kabupaten Pandeglang yang menjenguk, termasuk Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) yang datang untuk memberi support.


Belum diketahui secara pasti penyebab dari kebakaran ini. Pihak kepolisian tengah menyelidiki hal tersebut. Rumah korban juga sudah dipasang garis polisi. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.