Potensi Cuaca Ekstrem Masih Terjadi

Pandeglang - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Serang mengingatkan warga untuk mewaspadai dua potensi siklus baru badai tropis, dengan tekanan saat ini mencapai 2.000 milibar yang bisa berdampak ke wilayah Banten.

Kepala BMKG Serang Parmin mengatakan, sebelumnya BMKG menyampaikan peringatan terhadap dampak siklus badai 'narelle' termasuk ke wilayah Banten. Tapi saat ini dampak dari badai 'narelle' tersebut sudah mereda, tetapi pihaknya belum mencabut peringatan terhadap bahaya dampak dari badai narelle di wilayah Banten.

Namun, setelah sedikit reda dampak dari badai tropis 'narelle' saat ini ditemukan dua bibit siklus baru yang berada di sebelah barat Sumatera dan di sebelah utara Australia atau sebelah tenggara Denpasar, Bali.

Dua bibit siklus badai tropis tersebut cukup mengkhawatirkan karena diprediksi akan semakin memperburuk cuaca ektrem yang saat ini tengah terjadi di sejumlah wilayah di Banten. Menurutnya, dengan adanya dua siklus tersebut memberikan kontribusi terhadap tekanan cuaca di daerah Indonesia, khususnya daerah Banten.

Ia juga mengimbau para nelayan terutama di wilayah Perairan Banten Selatan, untuk tidak melaut karena potensi gelombang tinggi masih terjadi hingga beberapa hari kedepan. Gelombang laut di perairan Selatan Banten berpotensi mencapai tiga hingga lima meter.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.