Narendra KDI Meninggal Dunia, Sempat Kasih Isyarat Lewat Status Facebook
Jakarta - Berita duka datang dari pedangdut jebolan Kontes
Dangdut Indonesia (KDI) pertama, Narendra. Pria berusia 38 tahun itu
meninggal dunia pada Kamis (6/10) lalu di Rumah Sakit Koja, Jakarta
Utara.
Sebulan sebelumnya, Narendra sempat mengisyaratkan lewat akun media sosial Facebook. Di statusnya, ia sempat membicarakan tentang 'kehidupan' dan 'kematian'.
"Kehidupan dan kematian sangat lah tipis jaraknya..coba kira renungkan dan bayangkan dlm waktu 5 menit saja. saat tubuh kita sudah tak berdaya ... tergeletak diam .hanya telinga kita saja yg mendengar sanak saudara teman sahabat...tetangga.. ada yg menangis... ngobrol.. bahkan masih sempat menggunjing kita.. saat tubuh dimandikan.. dikain kafankan.. dan disholatkan...astagfirulloh...ya ALLAH ijin kan aku hidup kembali... aku ingin melakukan segala perintahmu...sambil menangis.... rumah mewah... appartmn . harta... yg kita bangga2kan...nooooooooo... hanya sebuah kenangan... tubuh kita akan tinggal ditmpt peristirahatan terakhir.. 1 x2 meter saja. gelap pengap.. sempit...hanya berteman cacing2 tanah.. yg siap melahap kita.... coba sahabat renungkan sejenak."
Dia juga pernah meminta maaf kepada para penggemar dan kawan-kawannya. "Sahabat fb. Andaikan umurku tidak panjang aku mohon maafkanlah aku. Jika aku tanpa sengaja ataupun sengaja membuat sakit hati kalian. Aku tidak takut dngn kematian. Karena sejatinya setiap mahluk yg bernyawa pasti akan mati tinggal tunggu waktu nya saja. Ya ALLAH. aku ingin mati dalam keadaan yg baik," tulis Narendra.
Di beberapa postingan status dan foto-fotonya ke timeline, dia kerap mengeluhkan sakit di kepalanya. Sebelumnya pada 25 September lalu, Narendra sempat mengisi acara musik di Malaysia.
Selamat jalan, Narendra...
(tia/tia)
Sebulan sebelumnya, Narendra sempat mengisyaratkan lewat akun media sosial Facebook. Di statusnya, ia sempat membicarakan tentang 'kehidupan' dan 'kematian'.
"Kehidupan dan kematian sangat lah tipis jaraknya..coba kira renungkan dan bayangkan dlm waktu 5 menit saja. saat tubuh kita sudah tak berdaya ... tergeletak diam .hanya telinga kita saja yg mendengar sanak saudara teman sahabat...tetangga.. ada yg menangis... ngobrol.. bahkan masih sempat menggunjing kita.. saat tubuh dimandikan.. dikain kafankan.. dan disholatkan...astagfirulloh...ya ALLAH ijin kan aku hidup kembali... aku ingin melakukan segala perintahmu...sambil menangis.... rumah mewah... appartmn . harta... yg kita bangga2kan...nooooooooo... hanya sebuah kenangan... tubuh kita akan tinggal ditmpt peristirahatan terakhir.. 1 x2 meter saja. gelap pengap.. sempit...hanya berteman cacing2 tanah.. yg siap melahap kita.... coba sahabat renungkan sejenak."
Dia juga pernah meminta maaf kepada para penggemar dan kawan-kawannya. "Sahabat fb. Andaikan umurku tidak panjang aku mohon maafkanlah aku. Jika aku tanpa sengaja ataupun sengaja membuat sakit hati kalian. Aku tidak takut dngn kematian. Karena sejatinya setiap mahluk yg bernyawa pasti akan mati tinggal tunggu waktu nya saja. Ya ALLAH. aku ingin mati dalam keadaan yg baik," tulis Narendra.
Di beberapa postingan status dan foto-fotonya ke timeline, dia kerap mengeluhkan sakit di kepalanya. Sebelumnya pada 25 September lalu, Narendra sempat mengisi acara musik di Malaysia.
Selamat jalan, Narendra...
(tia/tia)
Tidak ada komentar