GPII Banten Ajak Warga Sukseskan Pembentukan Kopdes Merah Putih

Ketua PW GPII Banten, Iin Muhlisin (tengah).

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Islam Indonesia (PW GPII) Provinsi Banten, Iin Muhlisin mengajak warga untuk bersama-sama membangun desa dengan mensukseskan pembentukan Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih.

"Pembentukan kopdes merah putih ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan pendapatan masyarakat serta mendukung permodalan untuk mendirikan berbagai kegiatan usaha di desa sehingga menciptakan lapangan kerja," kata dia, Rabu (14/05).

Iin menegaskan, pembentukan koperasi yang digagas oleh pemerintahan Presiden Prabowo Subianto itu harus melibatkan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas yang merupakan warga asli desa setempat.

Menurut dia, dengan SDM yang berkualitas, diharapkan dapat mengelola koperasi secara baik dan dapat menghindari hal-hal yang dapat merugikan.

Selain itu, koordinasi dan sosialisasi dari jajaran Pemerintah daerah (Pemda) kepada desa-desa di Banten harus dapat berjalan dengan baik sebagai bagian dari upaya percepatan pembentukan Kopdes Merah Putih.

"Langkah ini guna mengeliminasi satu per satu persoalan pembentukan koperasi itu di masing-masing daerah," sebutnya.

Baca: Kopdes Merah Putih Belum Terbentuk, Camat Labuan Gelar Sosialisasi

Baca: Camat Carita Tekankan Pentingnya Kopdes Merah Putih Tingkatkan Kesejahteraan Warga Desa

Pemerintah Provinsi (Pemprov), lanjutnya, juga harus memiliki target agar pembentukan 1.273 Kopdes Merah Putih di Banten dapat terbentuk sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 tahun 2025.

"Sesuai Inpres nomor 9 tahun 2025, pemda bertugas melakukan pemantauan potensi dan evaluasi pelaksanaan pembentukan kopdes merah putih," ucap dia.

Iin menerangkan, keberadaan Kopdes Merah Putih akan menyediakan berbagai layanan, diantaranya apotik, klinik desa, unit simpan pinjam, logistik, dan sembako. Selain itu, pengembangan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) juga akan didorong untuk meningkatkan perekonomian warga.

"Karena itu, perlunya partisipasi masyarakat umum, melalui musyawarah desa khusus dengan melibatkan berbagai unsur yang sesuai dengan kearifan lokal," imbuhnya.

Ia mengaku optimistis, dengan adanya Kopdes Merah Putih dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Karena tujuan utama pembentukannya adalah untuk memberdayakan masyarakat secara umum, demi mewujudkan kemandirian ekonomi.

"Ketika setiap desa dapat mandiri secara ekonomi, maka secara otomatis kemandirian ekonomi sebuah negara akan terwujud. Apalagi dengan pengawasan yang ketat dari berbagai pihak, maka ke depan desa akan mandiri," pungkasnya. (Mudofar)