Idul Adha 1446 H, PPDQ Panguseupan Bagikan 700 Kupon

Ketua PPDQ Kampung Panguseupan, Desa Labuan, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Mumuh Muchlas (kanan), Sabtu (07/06/2025).

KRAKATAURADIO.COM, LABUAN - Dalam momentum Hari Raya Idul Adha 1446 H, Panitia Penghimpun Dana Qurban (PPDQ) Kampung Panguseupan, Desa Labuan, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Banten, membagikan 700 kupon daging hewan kurban.

 

Ketua PPDQ Kampung Panguseupan, Mumuh Muchlas mengatakan, pada momen Idul Adha, pihaknya selalu rutin melaksanakan penyembelihan hewan kurban. Menurut dia, yang spesial pada tahun ini terdapat warga yang berkurban 1 ekor sapi jenis Brahman dengan bobot mencapai 650 kilogram.

 

“Salah satu warga kami yang secara ekonomi mapan mereka menyumbang 1 sapi yang berbobot di atas 600 kilo. Jadi sangat bangga karena bagi kami mungkin baru kali ini mendapat sapi yang cukup besar,” kata dia.

 

Ia menerangkan, tahun ini panitia membagikan sebanyak 700-an kupon daging hewan kurban yang terdiri dari 1 ekor sapi, 8 ekor kerbau, dan 4 ekor kambing.

 

“Saya sebagai ketua panitia penyelenggara mengucapkan terima kasih kepada peserta yang telah ikut memberikan kurban dan mempercayai kepada kami,” ujarnya.

 

Ia mengakui, jumlah hewan kurban pada tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kondisi ini, lanjutnya, disebabkan oleh berbagai faktor, diantaranya kondisi ekonomi.

 

“Kami memang ada penurunan untuk tahun ini namun alhamdulillah berkat perjuangan rekan-rekan di kampung kami masih bisa berkurban walaupun jumlahnya agak sedikit dibandingkan dengan tahun-tahun yang lalu,” ucap dia.

 

Baca: Kopdes Merah Putih di Labuan Tanda Tangan Nota Pendirian Koperasi

 

Baca: Pandawara Turun Ketiga Kalinya ke Teluk, Ini Kata Wabup Pandeglang

 

Dari 700an kupon yang dibagikan dibagi dalam tiga kategori, yakni kupon peserta kurban, kupon warga dan kupon sosial. Peserta kurban sendiri berasal dari berbagai daerah, sampai ke Bogor.

 

Setiap tahun, PPDQ Panguseupan menggunakan sistem kolektif, atau yang dikenal sebagai kurban patungan. Cara berkurban bersama-sama dengan mengumpulkan dana dari beberapa orang untuk membeli hewan kurban.

 

Ditempat sama, tokoh agama Kampung Panguseupan, Ustadz Ahmad Khotib, berharap di momentum Idul Adha mendatang peserta hewan kurban bertambah. Sehingga jumlah hewan kurban yang disembelih semakin melimpah dan berkah.

 

“Mudah-mudahan ini sebagai motivasi pada warga kami yang percaya dan mudah-mudahan tahun yang akan datang insha Allah akan lebih banyak dan akan lebih berhasil,” imbuhnya. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.