Pengelola Pantai Ceria Sisihkan Pendapatan 2,5 Persen, Santuni Ratusan Anak Yatim
![]() |
| Pengelola Pantai Ceria (Pancer) di Kampung Lampe, Desa Cigondang, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, menggelar santunan kepada 112 anak yatim, Selasa (08/07/2025). |
KRAKATAURADIO.COM, LABUAN - Pengelola Pantai Ceria (Pancer) menyisihkan 2,5 persen dari pendapatan yang berasal dari tiket pengunjung untuk menyantuni ratusan anak yatim di Desa Cigondang, Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang, Selasa (08/07/2025).
Ketua pengelola Pancer, Abah Udi mengatakan, santunan ini sudah keempat kalinya dilakukan. Hal ini merupakan praktik yang baik dan sesuai dengan ajaran agama Islam.
Ia menerangkan, pada tahun ini pihaknya memberikan santunan kepada sebanyak 112 anak yatim piatu. Yang lebih spesial kali ini terdapat sumbangsih dari pedagang dan donatur.
“Alhamdulillah hari ini kegiatan santunan yatim piatu. Ada 112 untuk desa Cigondang. Kegiatan ini rutin dilakukan setiap bulan Muharram. Maksud tujuannya kami supaya bermanfaat, dananya dari pengunjung kami sisihkan 2,5 persen. Ada lagi dari pengelola nyimpen dan warung-warung di sini. Donatur dari PLTU,” kata dia.
Menurut dia, kegiatan ini diharapkan dapat bermanfaat khususnya kepada anak yatim di Desa Cigondang. Pihaknya berkomitmen akan terus memberikan santunan setiap tahunnya.
“Dulunya cuma 1 RW, tahun kedua 2 RW, tahun ketiga 3 RW dan tahun ini se desa Cigondang atau semenjak ini (pancer) berdiri aja. Walaupun kami sederhana mudah-mudahan ada manfaatnya,” terangnya.
Baca: PKB Pandeglang Geber Ratusan Kader Panji Bangsa, Taryana Terpilih Jadi Ketua
Baca: Festival Bubur Suro di Banyubiru Diapresiasi Bupati Pandeglang
Ditempat sama, Manager Administrasi PT PLN Indonesia Power Unit Bisnis Pembangkitan (PLN IP UBP) Banten 2 Labuan, M. Sofiyudin Aziz turut mengapresiasi santunan yang dilakukan pengelola Pancer. Pihaknya turut memberikan sumbangan sebagai tanggung jawab sosial.
“Kegiatan santunan anak yatim ini merupakan agenda tahunan dimana kita kan memperingati hari rayanya anak yatim. Melalui event ini kita ingin membuktikan bahwa PLTU Banten 2 Labuan ini tidak sekedar hanya mengambil manfaat dari masyarakat namun juga memberikan manfaat kembali kepada masyarakat,” ucap dia.
Ia berharap, santunan yang diberikan dapat bermanfaat khususnya untuk persiapan sekolah tahun ajaran baru.
“Jadi harapannya nanti setelah ini kita bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat dan anak-anak, yang mana anak-anak itu adalah calon masa depan kita nanti,” imbuhnya.
Sementara, salah satu pengunjung Pancer, Ayu (27) mengaku baru mengetahui bahwa tiket masuk merupakan sumber dana yang digunakan untuk santunan anak yatim.
“Alhamdulillah saya baru tahu bahwa tiket masuk yang kita bayarkan disisihkan oleh pengelola untuk santunan anak yatim. Saya rasa ini menunjukkan tanggung jawab sosial yang tinggi dan kepedulian terhadap sesama, terutama mereka yang membutuhkan,” pungkasnya. (Mudofar)

Tidak ada komentar