Jumat Berkah, SPPG Carita Banjarmasin Santuni Puluhan Anak Yatim

Santunan anak yatim piatu dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Carita Banjarmasin, Kabupaten Pandeglang, Jumat (17/10/2025).

KRAKATAURADIO.COM, CARITA - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Carita Banjarmasin, Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten, kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesejahteraan anak yatim. Mereka melaksanakan kegiatan santunan kepada 20 anak yatim piatu di warga sekitar dapur Makan Bergizi Gratis (MBG),, Jumat (17/10/2025).

 

Person In Charge (PIC) mitra SPPG Banjarmasin Carita, Saepullah menuturkan, santunan ini adalah bentuk nyata kepedulian pihaknya terhadap anak-anak yang kehilangan orang tua, khususnya mereka yang sedang menempuh pendidikan.

 

“Kami merasa bersyukur dengan adanya program ini. Saya sebagai pengusaha di Carita yang kami kelola ini ada beberapa rezeki yang saya terima tetapi ada hak juga untuk anak yatim piatu,” kata dia.

 

Kegiatan ini menjadi momen bakti sosial (baksos) mengingat SPPG biasanya dikenal sebagai penyedia MBG bagi ribuan peserta didik, hingga ibu hamil, ibu menyusui dan balita di berbagai posyandu se-Kecamatan Carita.

 

Ia berharap, keberadaan SPPG yang di kelola dapat memberikan manfaat lebih luas dan menjadi keberkahan bagi masyarakat. Santunan ini, lanjutnya, telah dilakukan sebelumnya.

 

“Mudah-mudahan ke depan dengan adanya program ini terus berlanjut dan kami pun selaku pengusaha ingin terus menyantuni anak yatim sebanyak-banyaknya. Kegiatan ini sudah direncanakan dari awal dengan target sebulan sekali,” terangnya.

 

Baca: Usai Temu Karya, Tb Bambang Saefullah Ditetapkan Menjadi Ketua Karang Taruna

 

Baca: SLHS, Sertifikat yang Wajib Dimiliki SPPG Program MBG

 

Ditempat sama, Kepala SPPG Banjarmasin Carita, Lisa Alfiyani ST menambahkan, keberadaan MBG bukan hanya berdampak bagi penerima manfaat, namun juga untuk anak-anak yang memerlukan perhatian.

 

“Dengan adanya program MBG pastinya semuanya sangat berdampak. Pada intinya kita bersyukur dan harus berbagi,” ucap dia.

 

Menurut dia, santunan ini tidak hanya memberikan dukungan materi, tetapi juga menjadi bentuk perhatian bagi anak-anak yang kehilangan figur orang tua.

 

“Ke depan santunan mungkin bisa lebih dari ini. Kita gak matok berapa jumlahnya tapi pasti ada. Untuk hari ini ada beras, telur, susu, buah dan sebelihnya uang,” tuturnya.

 

Diketahui, SPPG Banjarmasin Carita diluncurkan pada 25 Agustus 2025 dan telah melayani para penerima manfaat program MBG. Terdapat 2.012 siswa dari tingkat SD hingga SMA sederajat yang menerima manfaat MBG yang tersebar di 9 sekolah. Selain itu penerima manfaat dari kalangan B3 untuk porsi sekitar 847 orang di Desa Banjarmasin, Carita, dan Sukajadi. (Mudofar)