Kapal Tongkang Terdampar Lagi di Labuan

Labuan - Ombak besar dan angin kencang yang melanda wilayah Labuan dan sekitarnya beberapa hari terakhir, membuat sebuah kapal penarik dan tongkang pengangkut batubara bernama Bina Marine 38, terdampar lagi di perairan Kecamatan Labuan, tepatnya di Kp. Lantera Desa Cigeondang Kecamatan Labuab Kabupaten Pandeglang pada Selasa (11/06/2013) sekitar pukul 17.00 WIB.

Terdamparnya kapal tongkang juga membuat puluhan sekitar 3 rumah di RT 05 RW 05 Kp Lantera Desa Cigondang mengalami kerusakan, akibat terkena benturan kapal tersebut. Salah satu warga, Nurdin mengatakan, kapal tongkang tersebut terdampar pada Selasa sore. Saat itu, kapal tersebut memang terlihat terdampar sekitar 500 meter dari bibir pantai. Namun, diduga karena arus ombak yang kuat serta angin yang kencang, kapal tongkang tersebut terbawa arus dan menhantam 3 rumah milik Pandi, Nyonya Bae dan rumah milik Kepala Desa Cigondang, Ata. Terdamparnya kapal tongkang tersebut, menjadi tontonan bagi warga sekitar.

Diketahui, pada Selasa sampai dengan Rabu, cuaca di wilayah Labuan dan sekitarnya mengalami angin kencang dan arus kencang. Bahkan, ketinggian air diperkirakan mencapai empat hingga lima meter. Diduga, tugboat yang membawa kapal tongkang ke PLTU Labuan, tidak sanggup melawan ombak.

Diketahui, kapal tongkang tersebut ternyata sama dengan kapal tongkang yang pada hari Kamis (06/06) terdampar di perairan Teluk Labuan. Diperkirakan, kapal tersebut terdampar ketika sudah mengirim batu bara di PLTU Labuan. (Mudofar/937)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.