Pemkab Pandeglang Siapkan Anggaran Rp 54 Miliar Bangun dan Renovasi SDN

Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Pandeglang, Hasan Bisri.

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang, Banten, menyiapkan anggaran Rp 54 miliar untuk membangun Ruang Kelas Baru (RKB) dan menambah sarana prasarana sekolah jenjang Sekolah Dasar Negeri (SDN).

 

Pembangunan gedung baru dan renovasi SDN tersebut tak lain sebagai upaya meningkatkan daya tampung siswa dan sesuai arahan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) 212 tahun 2022.

 

Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Dindikpora) Pandeglang, Hasan Bisri mengatakan, berdasarkan data pokok pendidikan (Dapodik), masih banyak sekolah yang perlu perbaikan dan beberapa di antaranya perlu peningkatan kapasitas ruang kelas dan rombongan belajar. Klasifikasi kerusakan diantaranya rusak berat, sedang dan ringan.

 

“Juga SD yang belum memiliki misalnya mushola, kamar mandi. Ada juga SD yang belum memiliki lab IPA. Itu ada datanya,” kata dia, Rabu (02/08).

 

Ia menerangkan, tahun ini Pemkab menargetkan pembangunan dan renovasi SDN dapat dilakukan secara merata di seluruh Kecamatan. Anggaran yang disiapkan untuk pembangunan RKB sebesar Rp 54 miliar dengan 270 jumlah paket. Sementara anggaran belanja meubeuleur Rp 5,2 miliar.

 

“Pemerintah kabupaten dalam hal ini ibu Bupati Pandeglang menugaskan kepada kami tahun ini akan membangun merata di 35 kecamatan, menyebar. Ada yang ruang kelas baru, ada yang ruang kelas baru plus meubeuleur juga ada fasilatas tambahan lain sesuai dengan peraturan menteri keuangan nomor 212,” ujarnya.

 

Baca: Bupati Pandeglang Soroti Distribusi Gas LPG 3 Kg, Hiswana Migas Diminta Perketat Pengawasan

 

Baca: Yayat Hidayat Dilantik Camat Labuan, Sekda Pandeglang Sampaikan Hal Ini

 

Oleh karena itu, renovasi infrastruktur sekolah secara bertahap ini diharapkan mampu meningkatkan daya tampung dan minat siswa serta orang tua dan membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni.

 

“Mudah-mudahan sih mulai bulan September konstruksi pembangunannya sudah dimulai. Kalau sekarang tahapnya tahapan konsultasi perencanaan, penandatangan kontrak dan persiapan. Insha Allah paling cepat di akhir Agustus ini,” bebernya. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.