Dukung Akses Wisata, Tanjakan Bangangah Akan Dibuka 29 Desember

Tanjakan bangangah yang menghubungkan Kecamatan Mandalawangi dengan Kecamatan Pulosari, Kabupaten Pandeglang, Banten, Kamis (28/12/2023).

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Tanjakan bangangah yang dikerjakan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten ditargetkan bisa dilalui kendaraan pada tanggal 29 Desember 2023 dini hari. Hal ini untuk memudahkan jalur alternatif bagi wisatawan yang akan menghabiskan libur akhir tahun.

 

Pelaksana lapangan PT Bangun Cipta Azima Mandiri, Soni mengatakan, tanjakan bangangah secara resmi akan dibuka aksesnya pada esok lusa. Pembukaan ini dilakukan karena proses pengecoran badan jalan telah selesai dilakukan dan telah dibersihkan oleh mobil pemadam kebakaran (damkar).

 

“Target sih di tanggal 31 Desember ini track semua udah, untuk sekarang ini untuk besok itu open traffic masih 1 lajur, buka tutup. Nah untuk di tanggal 31 (Desember) tanggal 1 (Januari 2024) nantinya akan dibuka semuanya total bisa fungsi semua jalur,” kata dia, ditemui di lokasi, Kamis (28/12).

 

Dia menjelaskan, pembukaan lalulintas ini akan kembali diberlakukan sistem buka tutup, mengingat masih terdapat pengerjaan yang belum tuntas.

 

“Nah itu ada pekerjaan-pekerjaan yang sisa-sisa itu tinggal perapian aja sih, jadi nanti paling kita ngatur di tengah ada yang jaga lalinnya,” tuturnya.

 

Baca: Pelaku Wisata di Pandeglang Diimbau Tak Naikan Harga di Libur Akhir Tahun

 

Baca: Polres Pandeglang Didirikan Pos Pelayanan Nataru di Kawasan Wisata Carita

 

Proyek pelandaian badan jalan tanjakan bangangah ini telah selesai dilakukan, meskipun diakuinya sedikit molor dari target yang diharapkan. Menurut dia, kendala di lapangan yakni banyaknya batu besar yang harus dihancurkan.

 

“Kendala dari awal itu batunya yang luar biasa. Batu itu gede-gede banget jadi prosesnya itu kita kemarin sempet ketemu satu batu itu mecahinnya hampir 2 minggu yaitu dengan 2 alat berat,” terang dia.

 

Pengerjaan tanjakan bangangah ini dilakukan sepanjang 875 meter dengan lebar badan jalan 7 meter yang dikerjakan selama empat bulan, terhitung sejak 21 Agustus 2023 hingga 28 Desember 2023. Ia mengakui, penggalian jalan sendiri dilakukan sampai kedalaman 9 meter.

 

Ditempat sama, salah satu pengendara roda dua, Samsul mengaku terbantu dengan akan dibukanya tanjakan bangangah. Selain lebih memangkas waktu, kini tanjakan tersebut terlihat tidak curam.

 

“Saya sih lihatnya sekarang bagus ya, ini gak seperti dulu yang kalau kita lihat jalannya kan curam dan cenderung rusak. Kini gak terlalu dan mudah-mudahan bisa membuat pengendara lebih aman,” tandasnya. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.