Mayat Laki-laki Ditemukan Mengambang di Area Muara Pantai Laba, Diduga Warga Sobang

Lokasi penemuan mayat di Muara Pantai Laba, Desa Margasana, Kecamatan Pagelaran, Pandeglang, Minggu (17/03/2024).

KRAKATAURADIO.COM, PAGELARAN - Sesosok mayat laki-laki ditemukan warga mengambang di perairan Muara Pantai Laba, Desa Margasana, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang, Minggu (17/03/2024). Diduga korban merupakan siswa SMA asal Kecamatan Sobang.

 

Korban yang diketahui berinisial IM (17) ini ternyata sempat dicari oleh pihak keluarga karena sudah dua hari tidak pulang.

 

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban pertama kali ditemukan oleh dua orang pemancing sekitar pukul 13:30 WIB. Saksi melihat jasad mayat terapung menggunakan kaos berwarna hitam. Saksi kemudian melaporkan kejadian ini kepada warga sekitar yang dilanjut melapor kepada anggota Polsek Pagelaran.

 

Kapolsek Pagelaran, IPTU Dasep Dudi Rahmat mengatakan, bahwa sekitar pukul 13:30 WIB pihaknya menerima informasi dari Security PLTU II Labuan, bahwa ada masyarakat yang tengah memancing ikan menemukan sesosok mayat di Muara Pantai Laba.

 

“Setelah mendapatkan informasi itu kami langsung terjun ke lokasi. Ternyata benar ada penemuan sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki,” kata dia.

 

Baca: Emak-Emak di Cikedal Serbu Beras Murah SPHP Rp 53 Ribu per 5 Kg

 

Baca: Porwan Pandeglang Gelar Turnamen Mobile Legends, Hadiah Jutaan Rupiah

 

Setelah ditelusuri, diketahui korban berasal dari Desa Teluklada, Kecamatan Sobang, Kabupaten Pandeglang.

 

“Tim Inafis memperkirakan bahwa kondisi korban sudah sekitar 2 kali 24 jam lamanya. Untuk lebih jelasnya mengenai penyebab kematian korban masih menunggu hasil pemeriksaan atau autopsi. Karena dari pihak keluarga korban juga mengizinkan,” ujarnya.

 

Sementara salah seorang keluarga korban, Ajef Bachtiar mengungkapkan, awalnya korban meminta izin pergi dari rumah pada hari Jumat sekira pukul 21:00 WIB untuk tadarusan di Masjid yang ada di kampung korban.

 

“Namun setelah itu tidak pulang dan hilang kabar. Sehingga kami pun mencari korban ke sejumlah tempat, namun tidak ditemukan,” ucap dia.

 

Pada saat pencarian pihak keluarga mendapatkan informasi keberadaan korban di wilayah Labuan.

 

“Kami sudah mencari korban kemana-mana, karena hilang kabar dan hpnya pun sudah tidak bisa dihubungi lagi,” tuturnya.

 

Namun pada Minggu korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa. Pihak keluarga meminta kepolisian agar kasus ini dapat ditelusuri secara tuntas sehingga bisa diketahui sebab korban meninggal dunia. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.