Anggaran Rp 2,4 Miliar untuk Pilkades Sudah Disiapkan Pemkab Pandeglang

Ilustrasi.

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD), telah mengalokasikan anggaran Rp 2,4 miliar untuk Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak tahun 2025.

 

Kepala DPMPD Pandeglang, Muslim Taufik mengatakan, meski sudah menganggarkan, namun waktu pesta demokrasi tingkat desa itu masih menunggu petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis (juklak juknis) dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

 

“Saat ini kami masih berpatokan pada surat edaran Mendagri yang diterbitkan pada 5 Juni 2024. Dalam poin nomor 3 huruf d, melakukan penundaan Pilkades sampai peraturan pelaksanaan dari Undang-undang nomor 3 tahun 2024 diterbitkan,” kata dia, Selasa (21/01).

 

Muslim menuturkan, sebagai antisipasi turunnya juklak juknis dari Kemendagri, pihaknya telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 2,4 miliar untuk pelaksanaan Pilkades 2025.

 

“Ya kalau anggaran memang sudah kita siapkan. Bahkan para pejabat sementara (pjs) kades di Pandeglang pun sudah kami sarankan untuk mengajukan angaran pilkades pada Dana Desa (DD) tahap pertama 2025,” ujarnya.

 

Baca: Hujan Masih Guyur Pandeglang, Relawan KSB Siap Siaga

 

Baca: BPBDPK Pandeglang Sampaikan Banjir di 11 Kecamatan Sudah Surut

 

Sementara, Asisten Daerah (Asda) bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Sekretariat Daerah (Setda) Pandeglang, Doni Hermawan menuturkan, alokasi anggaran untuk Pilkades ini sebagai upaya Pemkab bila terdapat keputusan dari pemerintah pusat.

 

“Pemerintah daerah sudah menganggarkan untuk pilkades tinggal nanti di dana desa pun akan diperintahkan untuk dianggarkan juga karena ada beberapa anggaran-anggaran yang memang kewajiban pemerintah kabupaten, desa gitu kan. Itu sudah nanti dianggarkan seperti itu,” katanya.

 

Pemkab, lanjut Doni, sedang menyusun tahapan untuk perhelatan Pilkades. Tahapan tersebut akan disesuaikan dengan peraturan dari Kemendagri yang baru.

 

“Kita kan siapin dulu nih, kalau secara anggaran sudah nongkrong di masing-masing OPD, misalnya untuk keamanan ada di kesbangpol sudah disiapkan. Untuk nanti alat-alat lainnya ada di DPMPD sudah disiapkan. Untuk desa apa yang disiapkan nanti dianggarkan di dana desa,” tandasnya. (Mudofar)