Antrean di Samsat Pandeglang Masih Ramai, Sehari Capai 500 Unit Kendaraan

Halaman parkir kantor samsat Pandeglang.

KRAKATAURADIO.COM, PANDEGLANG - Memasuki hari ke-19 pelaksanaan program pemutihan pajak kendaraan bermotor di Provinsi Banten, antusiasme masyarakat Kabupaten Pandeglang masih tinggi. Bahkan, warga sudah memadati Kantor Samsat Pandeglang untuk memanfaatkan program keringanan pajak tersebut sejak pagi.

 

Kepala UPT Samsat Pandeglang, Epy Shafiullah membenarkan antusias masyarakat dalam memanfaatkan program Gubernur dan Wakil Gubernur Banten ini masih tinggi. Bahkan, kata dia, sudah ada warga yang berada di samsat sejak pukul 05.00 WIB.

 

“Alhamdulillah masih. Bahkan tadi jam 5 subuh sudah ada yang kirim foto ke saya, buka pelayanan kan jam 7an,” kata dia, Jumat (02/05).

 

Menurut dia, antrean cek fisik kendaraan bermotor terlihat panjang namun tetap tertib. Pihaknya sudah melakukan perbaikan untuk memaksimalkan antrian ini. Mengingat kesadaran masyarakat yang semakin tinggi untuk memenuhi kewajibannya sebagai wajib pajak.

 

Adapun bagi yang hendak bayar pajak tahunan tanpa ganti kaleng, pihaknya menyediakan mobil samsat keliling (samling) di halaman parkir.

 

“Untuk yang tahunan mah aman langsung ke samling. Tapi untuk yang ganti kaleng atau masa laku STNK nya habis, terus balik nama, mutasi masuk, itu yang butuh cek fisik dan antrian untuk loket pembayarannya,” terangnya.

 

Baca: Wabup Terima Aduan dan Keluhan Warga di Instagram Lapor Wabup Iing

 

Baca: Warga Cibitung Gotong Royong Perbaiki Jalan Secara Swadaya

 

Ia menambahkan, dalam satu hari, jumlah kendaraan mencapai 500 unit. Untuk pelayanan ganti plat nomor kendaraan sendiri, lanjutnya, hanya dapat dilakukan di kantor Samsat Pandeglang.

 

“Kalau untuk saat ini tetap masih di sini untuk prosesnya. Kita mudah-mudahan segera lah bisa terealisasi di Panimbang dan gerai-gerai yang lain,” ucap dia.

 

Diketahui, program ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten dalam mendorong optimalisasi pendapatan daerah melalui peningkatan kesadaran masyarakat akan pentingnya membayar pajak.

 

Samsat Pandeglang juga masih menyediakan layanan cek kesehatan gratis bagi petugas maupun masyarakat yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes).

 

“Masih, setiap hari ini bergilir petugas kesehatan dari kecamatan-kecamatan yang ada di Pandeglang. Ambulance juga stand by, petugas tim kesehatannya ada 3 orang,” tandasnya. (Mudofar)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.