Kakak Beradik Raih Prestasi, Keduanya Lolos ke O2SN Karate Tingkat Nasional 2025
![]() |
| Atlet karate kakak beradik, Dhafin Azka Iswandi (adik) dan Deniz Farshad Iswandi (kakak), siap tampil dalam ajang O2SN tingkat Nasional. |
KRAKATAURADIO.COM, LEBAK - Kakak beradik asal Kabupaten Lebak, Banten, berhasil menuai prestasi dan menembus ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) cabang Karate Tingkat Nasional Tahun Ajaran 2025–2026, setelah melalui proses seleksi yang ketat.
Ajang O2SN sendiri merupakan kompetisi prestisius bagi pelajar di seluruh Indonesia untuk menampilkan kemampuan terbaik di berbagai cabang olahraga, termasuk karate.
Mereka adalah Deniz Farshad Iswandi, siswa SMP Terpadu Al-Qudwah (kelas 9) dan Dhafin Azka Iswandi, siswa SD Islam Al-Husna (kelas 5). Prestasi sang kakak di karate sebelumnya yakni Juara 2 O2SN SMP Karate di tingkat Provinsi Banten pada bulan Agustus 2025, Juara 1 Karate di DISPORA event untuk Kelas Bebas SMP-SMA di September 2025, dan Juara 3 Karate di 6th Asia-Pacific hayashi-Ha Shitoryukai International Karate Championship di Agustus 2025, serta Juara Best of the best Karate di Liga Pelajar Lebak pada Januari 2024.
Sementara sang adik juga tidak kalah berprestasi, yakni Juara 2 O2SN SD Karate tingkat Provinsi Banten, Juara 1 di LIGA PELAJAR II Lebak pada January 2025 dan Juara 2 Karate di Series 6-2024 Senkaido Open International Karate Championship pada september 2024, dan Juara 1 Karate di Kejuaraan BKC Provinsi Banten pada Juni 2024.
Orang tua mereka, Iwan Iswandi merupakan pegawai swasta. Sementara ibunya Dede Yuliani adalah guru SD Selaraja 3, Warunggunung, Lebak. Kedua orang tuanya bukanlah atlet atau pelatih Karate.
Iwan Iswandi, mengaku bangga dengan capaian prestasi anak-anaknya. Menurut dia, pencapaian ini menjadi bukti nyata dari kerja keras, disiplin, dan dedikasi anak-anaknya selama menjalani latihan.
Kata dia, dukungan dari pihak sekolah dan pelatih turut berperan besar dalam keberhasilannya mencapai level nasional.
“Mungkin ini jarang terjadi karena yang lolos itu dua-duanya, kakak sama adiknya. Kalau saya lihat sih mungkin di Lebak Banten baru kali ini mungkin ya, adik kakak dua-duanya lolos, sama-sama juara dua di kelasnya masing-masing,” kata dia, Kamis (06/11).
Iwan menuturkan, pengalaman bertanding anak-anaknya, di antaranya mengikuti event karate mulai dari event Kabupaten, Provinsi, nasional hingga international.
“Saya sengaja mengikutsertakan anak belajar karate karena pertama saya pengen punya anak tuh yang bisa bela diri terus berikutnya olahraga karena penting buat kesehatan dan anak-anak sekarang kebanyakan main gadget tuh, jadi dialihkan ke karate jadi lebih bermanfaat,” terangnya.
Baca: Lewat Program Z-Mart, Baznas Dorong Peningkatan Omzet Usaha
Baca: Bupati Berikan Uang Pembinaan kepada Atlet Karate BKC yang Berprestasi
Menghadapi O2SN tingkat nasional yang akan berlangsung pada 9 sampai 14 November 2025 di Jakarta mendatang, intensitas latihan lebih banyak dilakukan guna mencapai hasil maksimal.
“Berlatih di dojo 2 kali per minggu dan 1 kali di club per minggu. Sisanya belajar mandiri di rumah di saat senggang. Targetnya gak muluk-muluk, saya tetap sama-sama juara 2, dua-duanya di nasional ini,” ucap dia.
Dukungan penuh juga disampaikan guru sekolah Deniz bersekolah. Kepala SMP Terpadu Al-Qudwah, Ahmad Khosi’i dan Kepala SD Islam Terpadu Al-Husna Indra Budiman menyampaikan, prestasi ini tidak hanya mencerminkan kemenangan semata, tetapi juga semangat sportivitas, kejujuran, dan ketekunan yang menjadi nilai utama di lingkungan sekolah.
“Harapannya agar Deniz dan Dhafin terus berprestasi dan menjadi inspirasi bagi teman-temannya. Sekolah berkomitmen dalam memberikan dukungan penuh bagi para siswa,” ungkapnya. (Mudofar)

Mantap. Anak diarahkan dan didampingi untuk selalu melakukan hal positif. Selain prestasi yang membanggakan, juga contoh teladan yang bisa ditiru oleh orang tua dan keluarga lainnya.
BalasHapus